Pengaruh Teknologi dan Tantangan Fiskal Dominasi Sambutan Bupati Bengkalis di Pembukaan MTQ Bandar Laksamana ke-8

Administrator - Kamis, 23 Oktober 2025 - 20:33:38 wib
Pengaruh Teknologi dan Tantangan Fiskal Dominasi Sambutan Bupati Bengkalis di Pembukaan MTQ Bandar Laksamana ke-8
Bupati Bengklais Kasmani membuka perhelatan MTQ ke-8 tingkat Kecamatan Bandar Laksamana di halaman Kantor Camat Bandar Laksamana, Rabu malam (22/11/2025)/foto.GoRiau).

Radarriaunet | Bengkalis - Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-8 tingkat Kecamatan Bandar Laksamana resmi dibuka pada Rabu malam (22/10/2025) di halaman Kantor Camat setempat. Dalam sambutannya, Bupati Bengkalis, Kasmarni, secara tegas menyoroti pentingnya Al-Quran sebagai benteng utama moralitas di tengah gempuran era digitalisasi, sekaligus mengungkapkan tantangan fiskal daerah yang dihadapi Pemerintah Kabupaten Bengkalis.

Perhelatan yang mengusung tema "Aktualisasi Nilai-nilai Al-Qur'an di Era Digital" ini dibuka secara modern dengan penekanan layar sentuh oleh Bupati Kasmarni didampingi Wakil Bupati H. Bagus Santoso, jajaran Forkopimda, Sekretaris Daerah Ersan Saputra TH, serta anggota DPRD Kabupaten Bengkalis.

Al-Quran sebagai Filter Utama di Era Digital

Bupati Kasmarni menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya MTQ ini, namun fokus utama pidatonya adalah mengajak masyarakat untuk menjadikan Al-Quran sebagai pedoman hidup. Beliau menekankan bahwa kemajuan digitalisasi, meskipun membawa kemudahan, juga menghadirkan tantangan serius, terutama bagi generasi muda yang rentan terpapar konten negatif.

"Digitalisasi dapat mempengaruhi karakter dan perilaku, khususnya generasi muda. Oleh karena itu, kita perlu komitmen bersama untuk mengaktualisasikan nilai-nilai keimanan, akhlak, etika, adab, kejujuran, dan tanggung jawab yang terkandung dalam Al-Quran," ujar Kasmarni.

Beliau juga mengingatkan bahwa dengan mengaktualisasikan nilai-nilai Al-Quran secara optimal, dampak negatif dari teknologi seperti penyebaran hoaks, fitnah, dan ujaran kebencian yang berpotensi memecah belah masyarakat dapat dihindari, mendorong masyarakat agar lebih bijak dalam penggunaan teknologi.

Kendala Anggaran dan Ajakan Dukungan Program Strategis

Diluar pesan keagamaan, Bupati Kasmarni turut menyinggung kondisi keuangan daerah. Disinggung bahwa keterbatasan anggaran daerah, khususnya akibat penundaan penyaluran Transfer ke Daerah (TKD) dari pemerintah pusat, telah berdampak pada pelaksanaan sejumlah program unggulan.

"Kondisi fiskal yang lemah mengharuskan Pemerintah Daerah melakukan penyesuaian belanja, termasuk pembangunan infrastruktur. Kami pastikan pelayanan publik tetap berjalan optimal, namun kami mengajak masyarakat untuk bersabar dan tidak beropini negatif," tegasnya.

Meskipun demikian, Kasmarni memastikan program strategis nasional seperti makan bergizi gratis, Sekolah Rakyat, Koperasi Merah Putih, dan Program Ketahanan Pangan terus berjalan di Negeri Junjungan. Beliau mengajak seluruh elemen masyarakat untuk memberikan dukungan penuh demi kesejahteraan bersama.

Sebagai penutup, Bupati juga mengimbau peningkatan kewaspadaan di musim penghujan, mendesak camat, kepala desa, dan petugas kesehatan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan melakukan pemeriksaan kesehatan rutin kepada warga guna mengantisipasi penyakit.

Pembukaan MTQ ke-8 ini dihadiri oleh berbagai pejabat perangkat daerah, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bengkalis, Ketua DWP Kabupaten Bengkalis, dan ribuan masyarakat Kecamatan Bandar Laksamana yang memadati area Kantor Camat.

[]