Ruang Sunyi Kemenangan: Sufmi Dasco Ahmad Mengajak Elite Politik Renungkan Pentingnya Strategi Jangka Panjang dan Kepercayaan Publik

Administrator - Ahad, 26 Oktober 2025 - 18:50:34 wib
Ruang Sunyi Kemenangan: Sufmi Dasco Ahmad Mengajak Elite Politik Renungkan Pentingnya Strategi Jangka Panjang dan Kepercayaan Publik
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Sufmi Dasco Ahmad, foto:ist

Radarriaunet | Jakarta – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Sufmi Dasco Ahmad, kembali menarik perhatian publik dan kalangan politik dengan pernyataan mendalamnya mengenai hakikat sebuah kemenangan. Berbeda dengan pandangan umum yang sering kali hanya fokus pada perayaan di panggung atau hasil akhir yang gemilang, Dasco menegaskan bahwa "Kemenangan tidak pernah lahir di panggung. Ia lahir jauh sebelum itu di ruang-ruang sunyi tempat strategi diputuskan, kepercayaan dibangun, dan kekuatan disatukan."

Pernyataan tersebut, yang beredar luas di media sosial, bukan sekadar kalimat motivasi, melainkan sebuah refleksi tajam mengenai proses politik dan kepemimpinan yang sesungguhnya. Berita ini akan mengulas secara detail makna di balik kutipan tersebut dan bagaimana relevansinya dengan dinamika politik terkini, khususnya dalam konteks perumusan kebijakan dan persaingan elektoral.

Inti dari pernyataan Dasco terletak pada penekanan terhadap proses yang hening dan tersembunyi. Konsep "ruang-ruang sunyi" yang ia maksud merujuk pada beberapa aspek krusial:

  1. Perumusan Strategi Jangka Panjang: Kemenangan sejati dalam politik, baik itu kemenangan elektoral maupun keberhasilan kebijakan publik, tidak bisa dicapai dengan langkah instan. Dasco menggarisbawahi perlunya waktu dan ketenangan bagi para elite untuk merumuskan grand strategy yang matang. Di ruang sunyi inilah, data dianalisis, risiko dihitung, dan keputusan sulit diambil tanpa intervensi hiruk-pikuk publik atau gimmick politik sesaat.
  2. Membangun Kepercayaan (Trust Building): Menurut Dasco, "kepercayaan dibangun" adalah fondasi yang tak terlihat. Kepercayaan ini bukan hanya antara pimpinan dan rakyat, tetapi juga di internal tim dan antar-koalisi. Pembangunan kepercayaan memerlukan konsistensi, integritas, dan komunikasi yang jujur—proses yang sering kali lebih efektif dilakukan jauh dari sorotan kamera.
  3. Konsolidasi Kekuatan (Unity): Frasa "kekuatan disatukan" merujuk pada konsolidasi internal partai atau koalisi. Perpecahan atau ego pribadi dalam sebuah tim akan menjadi penghalang terbesar menuju kemenangan. Ruang sunyi adalah tempat di mana perbedaan diselesaikan, komitmen diperbaharui, dan semua elemen bergerak dalam satu visi tunggal, yang jauh lebih penting daripada sekadar show of force di panggung. 
  4. Sinyal Politik dan Konteks Kekinian Pernyataan Dasco, yang dikenal sebagai salah satu tokoh sentral di Partai Gerindra dan pimpinan parlemen, dapat dibaca sebagai pesan yang ditujukan kepada seluruh kontestan politik menjelang tahun-tahun krusial.
  • Peringatan terhadap Gimmick Politik: Kutipan ini secara implisit mengkritik atau mengingatkan para politisi agar tidak terlalu mengandalkan citra, popularitas instan, atau manuver di panggung publik. Efek visual dan perayaan (panggung) hanyalah hasil, bukan proses.
  • Apresiasi terhadap Kerja Belakang Layar: Pesan ini juga menjadi apresiasi bagi para pekerja politik dan think tank yang berjuang di balik layar. Mereka yang menyusun data, merancang kampanye, dan menjaga disiplin organisasi adalah penentu kemenangan sesungguhnya.
  • Tantangan Kualitas Kepemimpinan: Bagi Dasco, seorang pemimpin sejati diuji di "ruang sunyi," yaitu kemampuan untuk membuat keputusan strategis yang sulit dan menjaga soliditas tim di bawah tekanan.
  • Implikasi terhadap Pemerintahan dan Legislasi

Kutipan ini juga relevan dalam konteks kerjanya sebagai Wakil Ketua DPR RI. Keberhasilan legislasi atau pengawasan yang efektif sangat bergantung pada strategi dan konsensus yang dibangun secara matang di balik pintu tertutup komisi, badan legislasi, atau fraksi—jauh sebelum draf undang-undang dibawa ke Rapat Paripurna (panggung). Kemenangan dalam konteks ini adalah lahirnya produk hukum yang berkualitas dan diterima publik, yang hanya bisa dicapai jika strategi dan kepercayaan antar-fraksi telah "disatukan" di ruang-ruang sunyi.

Dengan menekankan pada strategi, kepercayaan, dan persatuan, Sufmi Dasco Ahmad tidak hanya memberikan motivasi, tetapi juga menawarkan panduan filosofis tentang cara memenangkan pertarungan politik dan membangun kekuatan yang lestari, yang akarnya harus tertanam kuat jauh di kedalaman, sebelum hasilnya muncul di permukaan.

(Igo)