TEMBILAHAN (RRN) - Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan memiliki sejuta gagasan untuk membangun daerah ini. Antara lain perhatian dirinya untuk mengembangkan sektor keagamaan dan sisi-sisi lainnya.
Menurut Bupati, pembangunan daerah tidak hanya tertumpu pada satu poin, artinya semua mesti berkolaborasi. Yang menjadi keharusan perbaikan dan pengembangan di sektor pendidikan, formal dan non formal. “Sedangkan di bidang keagamaan, kita yakini satu faktor kuat untuk perbaikan ahlak,” kata Bupati Inhil, HM Wardan.
Wardan optimis keagamaan juga menjadi pendukung sukses dan tidaknya sebuah pembangunan. Sebab tanpa agama dan keimanan banyak orang bisa kebablasan hingga salah arah, serta rela melakukan sesuatu demi apa saja.
Komitmen Bupati untuk mengembangkan sektor agama sudah dibuktikan sejak dirinya dilantik menjadi Bupati akhir 2013 silam. Antara lain melalui program Magrib Mengaji serta iven wisata religi gema Muharram maupun salawat naryah.
“Magrib Mengaji tak hanya sekadar sebutan yang selalu didengung-dengungkan dari mulut ke mulut. Tapi ini menjadi pembuktian bagi kita semua untuk membentuk akhlak generasi yang agamis,” katanya.
Bentuk dukungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) terhadap program itu, bukan saja dari pembentukan tim pemantauan Magrib Mengaji, malainkan suport dari sisi anggaran dan pembiayaan tenaga pengajarnya. “Tenaga pengajar akan mendapat imbalan dari jasa yang mereka berikan,” imbuhnya. (hum)