PEKANBARU (RRN) - Dinas Kesehatan Provinsi Riau menambah jumlah posko penanganan korban penyakit akibat kabut asap di Kota Pekanbaru, pasca penetapan darurat pencemaran kabut asap oleh Plt Gubernur Riau kemarin.
Jika sebelumnya sudah berdiri 4 posko, hari ini Diskes menambah satu posko lagi. Posko ini didirikan di kawasan jalan Harapan Raya/ Imam munandar
"Karena Plt Gubri sudah menetapkan status darurat pencemaran udara dan jumlah penderita terutama ISPA terus bertambah, untuk Pekanbaru kami akan menambah satu posko lagi yang nantinya akan didirikan di daerah Harapan Raya," jelas Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau Andra Syafril, Rabu (16/9/2015).
Saat ini lanjut Andra selama ditetapkannya status siaga darurat kabut asap, pihaknya sudah mendirikan empat posko kesehatan yang disertai dengan tenaga medis dan obat-obatan yang diperlukan.
"Selama ini sudah kita dirikan empat posko satu di Bandara, di MTQ, di Panam, di Rumbai dan di depan pusat perbelanjaan di Jalan Sudirman," ujarnya.
Selain mendirikan posko kata Andra pihaknya juga mengirimkan surat ke Kabupaten/Kota untuk mengaktifkan pusat kesehatan dan klinik selama 24 jam.
"Untuk puskesmas dan klinik yang belum 24 jam, kita harapkan buka 24 jam apabila tersedia tenaga medis yang mencukupi," harapnya.
Seperti diketahui sejak 29 Juni hingga 12 September 2015 sudah 25.524 masyarakat Riau terjangkit penyakit akibat kabut asap, dimana penderita ISPA sebanyak 20.901 kasus, Pneumonia 454 kasus, asma 893 kasus, iritasi mata 1.356 kasus dan iritasi kulit 1.920 kasus. (hal/fn)