PEKANBARU (RR) - Dimana tes kesehatan para calon Kepala dan Wakil Kepala Daerah tersebut menghabiskan anggaran sebesar Rp375. Komisioner KPU Riau, Abdul Hamid menjelaskan bahwa untuk satu orang yang melakukan tes kesehatan menghabiskan 7,5 juta dan dana tersebut ditanggung oleh masing - masing KPU Kabupaten/Kota yang bersangkutan. "Namun untuk pembiayaannya, masing-masing KPU daerah yang mengikuti Pilkada yang membayarkan masing-masing tes kesehatan peserta. Uang Rp7,5 juta tersebut itu belum termasuk pajaknya," katanya.
Abdul Hamid mengatakan tes kesehatan ini merupakan salah satu syarat yang harus dipenuhi oleh pasangan calon Kepala Daerah. Namun, menurutnya yang berhak menyatakan pasangan calon Kepala daerah dan wakil kepala Daerah adalah tim medis yang telah ditunjuk dalam tes kesehatan tersebut. Dengan demikian KPU hanya menerima hasil dari tim medis yang telah melakukan tes kesehatan. "Itu nanti akan berpatokan kepada rekomendasi tim dokter yang memeriksa bakal calon. Jika bakal calon yang bersangkutan memiliki penyakit yang menurut tim dokter berbahaya dan tidak bisa direkomendasikan, maka bakal calon tersebut terpaksa digugurkan," paparnya.
Pelaksanaan tes kesehatan ini akan dilakukan hingga tanggal 1 Agustus 2015. Pada 28 Juli 2015 lalu jadwal tes kesehatan untuk pasangan calon dari Kabupaten Siak, Pelalalwan dan Indragiri Hulu. Sedangkan hari ini, Kamis (30/7/2015) untuk pasangan calon dari Kabupaten Rokan Hulu dan Kuantan Sengingi. Kemudian akan dilanjutkan lagi untuk pasangan calon dari Kabupaten/Kota lainnya.
Seperti diketahui ada sembilan Kabupaten/Kota di Provinsi Riau yang akan mengikuti Pilkada serentak 9 Desember mendatang yakni, Kota Dumai, Kabupaten Rokan Hulu, Rokan Hilir, Pelalawan, Kepulauan Meranti, Siak dan Indragiri Hulu.
Tes kesehatan bagi Bakal Calon (Balon) kepala daerah memasuki hari kedua, Kamis (30/7/2015). Berdasarkan jadwal tes kesehatan, ada 6 pasang Balon dari Kuansing dan Rohul yang mendapat giliran tes kesehatan di RSUD Arifin Achmad.
Suparman, Balon Bupati Rohul mengaku optimis dan percaya kalau dirinya sudah mendapat tempat di hati masyarakat Rohul. Hal ini disampaikan Suparman usai menjalani tes kesehatan. Ia mengatakan ada yang istimewa dalam pemeriksaan kesehatan atas dirinya. "Ada yang spesial hari ini, yaitu hampir semua dokter mendoakan saya untuk menjadi Bupati Rohul. Dokter-dokter saja setuju kalau saya jadi Bupati, apalagi rakyat Rokan Hulu," ujar Suparman sumringah.
Selain itu, Suparman juga mengatakan setelah menjalani beberapa tahapan cek up dan tes, dirinya mengaku sehat dan tidak ada masalah untuk terus melangkah ketahap berikutnya. "Tadi ada pengambilan darah, urin, serta cek fisik segala macam, termasuk juga psikotes. Semua gampang nggak ada yang susah. Dan Alhamdululillah tidak ada masalah, semua berjalan dengan baik dan hari ini saya sehat," jelasnya.
Seperti hari sebelumnya, para Balon kepala daerah harus mengikuti serangkaian tes kesehatan. Sedikitnya ada 11 tahapan yang harus dijalani, seperti cek darah, tes urine berkenaan bebas narkoba, USG, Rongent, cek gigi, quisioner, pemeriksaan fisik dan panca indra, track mil, cek tekanan darah, THT dan interview dengan sejumlah dokter. (teu/hrc)
Berikut ini 6 pasang Balon kepala daerah yang menjalani tes kesehatan di RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau Kamis (30/7/2015).
Kabupaten Kuansing
1.Indra Putra-Koperensi
2.Marjan Ustha-Muslim
3.Mursini-Halim
Rokan Hulu
1.Hafith Syukri-Nasrul Hadi dan
2.Suparman-Sukiman
3.Safrudinpoti-Erizal