HALAMAN KANTOR WALIKOTA DIDIRIKAN TENDA ISOLASI ASAP

Administrator - Kamis, 29 Oktober 2015 - 13:34:49 wib
HALAMAN KANTOR WALIKOTA DIDIRIKAN TENDA ISOLASI ASAP

PEKANBARU (RRN) - Menyikapi kondisi dampak kabut asap yang menyelimuti Pekanbaru, dan sesuai instruksi Kementerian Kesehatan, halaman kantor walikota Pekanbaru, terhitung sore kemaren, telah  dipasangi tenda isolasi "Ini akan jadi poli klinik terhadap masyarakat yang terdampak asap," ungkap, Kepala Kantor Kesehatan Pekanbaru,  Muhammad Budi Dayat, Rabu (28/10).
   

Dayat menjelaskan dalam instruksi Menteri ada tiga provinsi yang harus dipasangi tenda isolasi akibat terdampak kabut asap, Riau, Jambi dan Palembang . Sementara untuk Pekanbaru ada tiga titik lokasi pemasangan.
   

Menurut Dayat, ini tenda ketiga yang dipasang tim KKP, setelah dua sebelumnya ditaruh di depan Purna MTQ dan Poltekes Jalan Melur. "Kami akan melengkapi tenda isolasi ini dengan alat pendingin udara atau AC, pembersih udara, tempat tidur, alat bantu pernafasan, dan sebagainya," ujar dia. Selain itu akan disiagakan petugas yang melayani masyarakat tiap saat seperti dokter dan perawat. "Kami juga disini akan menyiagakan alat ukur ISPU mobile yang bisa dijadikan acuan kualitas udara Pekanbaru," bebernya.

Menurut Dayat tenda isolasi ini akan dibuka selama 10 hari kedepan, lalu setelah itu akan dievaluasi seiring kondisi kualitas udara. "Jika masih parah dan kabut tebal, maka akan diperpanjang sesuai kebutuhan dan sebaliknya," tutur dia.
 

Dayat menambahkan tenda isolasi ini akan melayani semua masyarakat Pekanbaru yang memerlukan pertolongan pertama akibat terpapar kabut asap. Jika memang serius pasien bisa langsung dirujuk ke RS terdekat dengan ambulance yang disiagakan juga. "Kami KKP Medan, Batam, Pekanbaru, serta diskes setempat saling berkoordinasi,"ujarnya. Jika memang ada warga yang perlu diinapkan dan dievakuasi melalui tenda isolasi akan di rujuk keposko kantor Walikota di Aula lantai III.
 

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Derah dan Pemadam kebakaran, Kota Pekanbaru, Burhan Gurning, yang dijumpai dilapangan saat proses pemasangan tenda isolasi, mengakui pihak KKP sudah meminta ijin kepada Wali Kota. "Karena ini untuk penanggulangan dampak asap dan pelayanan kepada masyarakat Pemko menyambut baik," ujarnya singkat. Berdasarkan pengamatan antara dihalaman kantor walikota, pemasangan tenda isolasi dilakukan dalam hitungan setengah jam. (lusi)