PEMKO RUJUK IKHSAN PENGHUNI POSKO KE RS KARENA DBB

Administrator - Selasa, 27 Oktober 2015 - 13:24:59 wib
PEMKO RUJUK IKHSAN PENGHUNI POSKO KE RS KARENA DBB

PEKANBARU (RRN) -  Tim penanggulangan evakuasi bayi dan balita dampak kabut asap Kota Pekanbaru, harus  melarikan  satu bayi yang menghuni posko ke Rumah Sakit Sansani  untuk mendapatkan perawatan lebih intensif akibat terjangkit Demam Berdarah Dengue (DBD). "Bayi yang dirujuk atas nama Ikhsan Irvandi Gultom, warga jalan Suka Karya, Tampan kami rujuk ke RS Sansani Arengka karena kondisinya memburuk," ungkap Bagian Humas Pekanbaru, Mawardi, Minggu (25/10).
   

Menurut Mawardi, inisiatif mengirim Ikhsan di rujuk ke RS guna mendapatkan tindakan lebih cermat lagi dari dokter spesialis anak. "Penyakitnya semakin serius, sejak Ikhsan menginap dua malam di posko evakuasi," tuturnya.
 

Walau di posko juga terdapat tim medis dan dokter jaga, tetapi hanya bertugas untuk penanggulangan emergensi saja saat bayi dan balita dievakuasi. Akan tetapi jika ada ditemukan penyakit yang serius dan berlanjut serta butuh perawatan, maka akan dirujuk ke RS. "Karena di posko juga peralatan penanganan kesehatan bayi dan balita tidak lengkap," beber Mawardi.
   

Mawardi mengatakan lagi, memang saat masuk hari pertama Kamis kemarin di posko bayi dan balita Puskesmas rawat inap Sidomulyo, Irvandi sedang dalam tidak sehat. Ikhsan dideteksi saat masuk menderita batuk Pneumonia. Lalu langsung diberikan pertolongan pertama dengan memasang alat bantu pernafasan oksigen. Selanjutnya diberikan obat untuk bayi sesuai penyakit.
 

Namun seiring waktu memasuki dua malam Irvandi diinapkan di posko evakuasi bayi dan balita, kesehatan balita usia enam bulan ini semakin menurun. "Makanya kami larikan untuk dirujuk ke Sansani Arengka karena RSUD Arifin Achmad penuh," tambahnya.
   

Masih sebut Mawardi Irvandi setelah dicek ternyata mengidap gejala DBD dan harus dirawat diruangan khusus. Sementara untuk biaya rujukan Ikhsantambah Mawardi akan ditanggung Pemko. Sebelumnya Pemko Pekanbaru sudah membuka tiga posko evakuasi bayi dan balita di Puskesmas.
   

Tiga posko evakuasi bayi dan balita itu ada di Puskesmas rawat Inap Sidomulyo, Puskesmas Rumbai, dan Puskesmas Tenayan Raya “Pelayanan dan fasilitas yang kami siapkan di posko evakuasi Puskesmas sama dengan fasilitas dan pelayanan yang pernah kami berikan saat di posko evakuasi bayi lantai III Kantor Walikota sebelumnya,"tutur Kepala Badan Penanggulangan Bencana dan Pemadam kebakaran, Burhan Gurning.
 

Gurning menambahkan Posko juga akan menyediakan makanan dan nutrisi bayi serta kebutuhan konsumsi ibu bayi. Termasuk petugas jaga dan para medis disiagakan 24 jam. Sejak dibuka sudah ada. Enam bayi yang dievakuasi. Lima di Puskesmas Sidomulyo Tampan, dan satu di Tenayan.
 

Namun seiring waktu dan berbagai alasan orang tua kembali membawa pulang bayinya. "Jadi dari enam yang dievakuasi satu dirujuk, empat minta pulang dengan berbagai alasan dan satu atas nama
Abi Putra (1) bulan bertahan di Puskesmas Sidomulyo," tambahnya. (lusi).