Tiongkok Tambah Kepemilikan Surat Utang AS di Februari

Administrator - Selasa, 17 April 2018 - 12:45:00 wib
Tiongkok Tambah Kepemilikan Surat Utang AS di Februari
Ilustrasi. FOTO: Internationalbusinesstribune/Mtvn

Washington: Tiongkok menambah kepemilikannya atas surat utang Pemerintah Amerika Serikat (AS) pada Februari, setelah jatuh ke level terendah enam bulan pada Januari. Tiongkok menaikkan kepemilikan surat utang Pemerintah AS sebesar USD8,5 miliar menjadi USD1,1767 triliun pada Februari.

 

Mengutip Antara, Selasa, 17 April 2018, Tiongkok tetap menjadi pemegang obligasi Pemerintah AS terbesar. Jepang, pemegang surat utang (obligasi) Pemerintah AS terbesar kedua, memangkas kepemilikannya sebesar USD6,3 miliar menjadi USD1,0595 triliun dalam sebulan.

 

Pada akhir Februari, keseluruhan kepemilikan asing atas surat utang Pemerintah AS naik menjadi USD6,2916 triliun. Ketika Presiden AS Donald Trump mengambil sikap keras terhadap perdagangan Tiongkok, para investor terus mengawasi kepemilikan Tiongkok atas surat utang AS.

 

Menanggapi kekhawatiran pasar bahwa Tiongkok akan mengurangi kepemilikan surat utang AS sebagai tindakan balasan terhadap tindakan tarif AS pada produk-produk Tiongkok, Wakil Menteri Keuangan Zhu Guangyao mengatakan awal bulan ini bahwa Tiongkok adalah investor yang bertanggung jawab dan menghormati aturan pasar modal internasional.

 

"Tiongkok mengelola cadangan devisanya melalui operasi pasar sesuai dengan aturan pasar, prinsip-prinsip pasar khusus dan prinsip-prinsip investasi yang terdiversifikasi," katanya, mengutip pernyataan yang dibuat oleh Perdana Menteri Li Keqiang mengenai manajemen cadangan devisa pada bulan lalu.

 

Cadangan devisa Tiongkok tercatat naik menjadi USD3,1428 triliun pada akhir Maret, menurut data dari bank sentral Tiongkok, People`s Bank of China (PBoC). Pemerintah Tiongkok terus  berupaya menjaga momentum pertumbuhan ekonomi termasuk memitigasi risiko.

 

Mtvn/Abd