RADARRIAUNET.COM - Yayasan Fitrah Madani bersama Pemkab Kepulauan Meranti menyerahkan sejumlah hewan kurban untuk dipotong di Desa Sokop Kecamatan, Rangsangpesisir, Riau. Hewan yang dipotong pada lebaran Idul Adha ketiga itu berjumlah 3 ekor sapi, 8 ekor domba, dan 6 ekor kambing.
Hal itu sebagaimana dilaporkan Ketua Yayasan Fitrah Madani Ahmad Fauzi SAg melalui koordinator lapangan Desa Sokop Azwan MPd. Kata Azwan, pemotongan hewan kurban di Desa Sokop sengaja dilakukan pada hari ke 3 (Rabu tanggal 14 September 2016). Mengingat berbentur nya acara di masjid lingkungan masing-masing. Namun, tambah Azwan, bantuan kurban dari masyarakat Pekanbaru dan Selatpanjang yang diamanatkan kepada Yayasan Fitrah Madani, yang sudah menjadi agenda rutin tahunan itu tetap terlaksana.
"Hewan kurban ini merupakan bantuan dari masyarakat kita di Pekanbaru dan masyarakat kita Selatpanjang yang setiap tahunnya membantu masyarakat Suku Akit di Desa Sokop, tujuannya agar bersama-sama dapat merasakan kebahagian di hari raya Idul Adha ini," jelas Azwan, Kamis (15/9/2016).
Dijelaskan Azwan juga, tahun 2016 ini, hewan kurban yang diperuntukan untuk masyarakat Desa Sokop tahun ini berjumlah 3 ekor sapi, 8 ekor domba dan 6 ekor kambing. Dimana salah seorang peserta nya adalah Wakil Bupati Kepulauan Meranti Drs H Said Hasyim. Dari seluruh hewan kurban ini, dagingnya dijadikan 360 bungkus dan dibagikan untuk seluruh keluarga yang ada di desa Sokop.
Drs H Said Hasyim berharap kedepan program bantuan hewan kurban ini dapat ditingkatkan lagi dalam rangka berbagi kebahagiaan sempena hari lebaran ke seluruh masayarakat Kota Sagu.
Kata Said Hasyim lagi, kegiatan kurban merupakan perintah Allah dalam rangka berbagi dengan masyarakat khususnya masyarakat miskin yang berada di pedalaman Desa Sokop. Dengan adanya kurban, masyarakat kurang mampu dapat menikmati enaknya daging yang mungkin dihari biasa jarang sekali didapat.
"Sama seperti didaerah lainnya di Desa Sokop juga dilakukan penyembelihan hewan kurban, semoga melalui kegiatan ini kita dapat berbagi dengan masyarakat khususnya masyarakat kurang mampu agar dapat sama-sama menikmati daging kurban," jelas Said Hasyim.
gor/radarriaunet.com