Terumbu Karang Rusak, Thailand Larang Turis Masuki Tiga Pulau

Administrator - Kamis, 26 Mei 2016 - 19:05:56 wib
Terumbu Karang Rusak, Thailand Larang Turis Masuki Tiga Pulau
Pantai Koh Khai Nok, Thailand. Diego Delso via Wikimedia/cnn (CC-BY-SA-3.0)
RADARRIAUNET.COM - Toko-toko dan restoran yang berada di tiga pulau di Thailand terpaksa dibongkar oleh petugas setempat. Hal itu dilakukan setelah Negeri Gajah Putih ini melarang wisatawan masuk ke pulau tersebut demi menjaga terumbu karang di bawah laut. 
 
Departemen Kelautan dan Sumber Daya Pesisir Thailand mengeluarkan larangan kunjungan wisatawan ke tiga pulau yakni Koh Khai Nok, Koh Khai Nui dan Koh Khai Nai. Peraturan itu berlaku sejak 24 Mei lalu.
 
Pemerintah Thailand menegaskan bahwa semua kegiatan wisata tidak boleh dilakukan di sekitar kawasan terumbu karang di ketiga pulau, yang mana ketiganya berada dekat pesisir timur Phuket.
 
Tak hanya membongkar toko dan restoran, fasilitas lain yang telah dibangun untuk turis, kursi-kursi dan payung pantai juga telah dirobohkan. Hingga kini, sekitar 40 pelampung telah dilepas di laut sebagai penanda batas area yang dilarang.
 
Seperti dikutip Phuket News, pemberitahuan dengan yang ditulis dalam beberapa bahasa juga diharapkan dapat mencegah turis untuk masuk ke dalam wilayah pulau. 
 
"Kami meminta operator wisata dan petugas yang menjaga Phang Nga mengetahui peraturan dan prosedur untuk menggelar tur. Hal itu harus dilakukan untuk mencegah kerusakan lingkungan pantai bawah laut menjadi lebih parah lagi," kata Kepala Wilayah Departemen Kelautan dan Sumber Daya Pesisir Thailand, Watcharin Na.
 
Dia mengatakan, setidaknya ada 60 speedboat yang berputar-putar di tiga pulau tersebut setiap harinya. 
 
"Biasanya, grup tur menghabiskan waktu hingga tiga jam untuk berenang, memberi makan ikan dan snorkeling, yang perlahan merusak ekosistem laut, khususnya batu karang," katanya seperti dilansir dari Daily Mail.
 
Sebuah survei yang dibuat oleh Phuket Marine Biology Centre menemukan bahwa 80 persen batu karang saat ini telah rusak, yang kebanyakan disebabkan oleh pemutihan karang. 
 
Kerusakan lain yang disebabkan oleh manusia biasanya terjadi karena wisatawan yang menyentuh langsung terumbu karang ataupun hewan laut, hingga membawa pulang karang-karang yang menjadi tempat tinggal ikan. 
 
Sebelumya, Thailand juga telah mengumumkan akan menutup pulau bernama Koh Tachai, yang merupakan bagian dari Taman Nasional Similan, di provinsi Phang Nga, akibat banyaknya terumbu karang yang rusak.
 
 
 
CNN/radarriaunet.com