DAMPAK ASAP WAKO DAN WARGA GELAR TAKBIRAN DI MESJID

Administrator - Jumat, 25 September 2015 - 13:12:52 wib
DAMPAK ASAP  WAKO DAN WARGA GELAR TAKBIRAN DI MESJID

PEKANBARU (RRN) - Sepertinya dampak kabut asap yang menyelimuti Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, membawa hikmah, karena proses pelaksanaan takbiran jadi jauh berbeda. Dari biasanya diselenggarakan meriah dengan arak-arakan di jalan raya, kini hanya di dalam Mesjid-Mesjid dengan lebih hikmat dan sederhana.

 

"Untuk tidak mengurangi hikmad, takbir Idul Adha ditempatkan di Mesjid-mesjid," ungkap Wali Kota, Firdaus, Kamis (24/9). Firdaus menyebutkan kebijakan meniadakan pawai takbiran pada malam menyambut Idul Adha sudah melalui pembahasan a lot antara tokoh agama dan Balai Lingkungan Hidup serta Pemko.

Pertimbangannya terang Firdaus, kondisi kualitas udara Pekanbaru dua hari sebelum malam takbiran, masih pada level berbahaya. "Dua hari lalu saat persiapan pawai, mutu udara masih berbahaya. Sementara saat itu jika akan diadakan pawai masyarakat sudah mulai melakukan persiapan dekorasi kendaraan," bebernya. karena butuh waktu minimal dua hari bagi warga untuk merias dan membentuk kendaraan pawai yang akan diarak. Sehingga dikhawatirkan warga tidak akan peduli dengan kondisi udara demi persiapan tersebut.

"Kami sudah mengkaji mudarat pawai dan manfaatnya. Mudaratnya jauh lebih banyak," ujar Firdaus lagi.
Walau diakui Firdaus, ini kali pertama pemerintah meniadakan pelaksanaan pawai takbir di wilayah setempat, akibat Ibu Kota Provinsi Riau tersebut sudah sebulan terpapar kabut asap.

Berdasarkan pengamatan antara malam takbiran Idul Adha tahu 1436 H atau 23 September 2015 tahun Masehi di seputaran Pekanbaru, semua Mesjid melakukan kegiatan takbiran di dalam, tanpa aktifitas keramaian diluar.
Shalat dan zikir digelar didalam ruangan dengan acara sederhana dan penuh kehikmatan.
Mobilisasi masyarakat dijalanan saat malam takbiran juga tidak ada, pengamanan juga tidak terpasang. Sepertinya himbauan yang disampaikan pemerintah setempat sangat dipatuhi oleh warga.


Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya ribuan ribuan masyarakat tumpah ruah melakukan pawai takbir melalui rute yang sudah ditentukan.
Berbagai kendaraan hias akan diperlombakan turun kejalan diiringi sepeda motor. Pejabat tinggi daerah Gubernur dan Wali Kota serta lainnya melakukan pelepasan pawai yang dipusatkan di Jalan Gajah Mada Pekanbaru. (lusi).