RADARRIAUNET.COM - Seorang warga kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) merasa ditipu travel perjalanan umroh, sebab walau telah membayar lunas sejak sebulan yang lalu, namun tak kunjung diberangkatkan ke tanah suci oleh travel umroh yang memakai sistim Multi Level Marketing (MLM).
Merasa ditipu dengan tak kunjung diberangkatkan umroh ketanah suci walau sudah membayar lunas, sebesar Rp.29,8 juta kepada PT Arminareka Perdana sejak sebulan yang lalu, disampaikan Alfi (23), warga kelurahan Pematang Reba kecamatan Rengat Barat Inhu kepada wartawan Kamis (8/9/16).
"Dugaan penipuan pendaftaran calon jamaah umroh yang dialami orangtua saya oleh PT Arminareka Perdana yang berkedok MLM. Sebab sejak menyerahkan uang sejumlah Rp29,8 juta kepada pihak travel umroh tersebut, hingga saat ini tidak juga kunjung diberangkatkan," ujarnya.
Diungkapkannya, walau orangtuanya sudah menyerahkan uang sebesar Rp29,8 juta kepada PT Arminareka Perdana sekitar sebulan yang lalu, namun pihak perusahaan tidak kunjung memberangkatkan orangtuanya ke tanah suci Mekah dengan berbagai alasan.
"Penyetoran uang itu sebagai syarat untuk mengikuti program kemitraan yang ditawarkan oleh seseorang yang mengaku agen PT Arminareka Perdana, dimana dalam program itu, si calon anggota mendapat 22 voucher sebagai timbal baliknya. Voucher ini nantinya dapat ditawarkan kepada orang lain dengan harga Rp 3,5 juta per voucher dan mendapat keuntungan sebesar Rp1,5 juta dari penjualan voucer tersebut," ungkapnya.
Sementara itu, agen perwakilan PT Arminareka Perdana Satria Farianti saat dikonfirmasi wartawan membantah bahwa program pendaftaran jamaah umrah yang dilakukan oleh PT Arminareka Perdana berbasis MLM.
"Ini bukan MLM, PT AP hanya membantu ibunya Alfy untuk berangkat umroh dengan program yang dimiliki dan uang Rp29,8 juta tersebut adalah syarat utama untuk pendaftaran mengikuti program umroh yang ditawarkan PT AP. Ibunya Alfy itu mendaftar program paket umrah keluarga dengan harga Rp29,8 juta dan diberikan 22 paket. Sementara untuk keberangkatan itu tergantung nasabah kapan akan mau berangkat," jelasnya.
rtc/radarriaunet.com