Dikeroyok saat Main Gaple, Warga Batang Gangsal Inhu Tewas Bersimbah Darah

RENGAT (RRN) - Seorang warga Dusun Kayu Kawan, Desa Sungai Akar, Kecamatan Batang Gangsal, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau Anto Sianipar (38) akhirnya harus merenggang nyawa akibat dikeroyok dua orang inisial DM (35) dan ST (33) yang juga merupakan warga daerah setempat.


Informasi yang berhasil dihimpun dari pihak kepolisian setempat, kasus pengeroyokan itu terjadi sekitar pukul 21.00 WIB, Rabu (28/10/2015) malam.


Sebelumnya, korban bersama rekannya yang lain tengah asik main batu gaple (domino-red) disebuah warung yang diketahui milik Sihotang, sementara dua orang tersangka yang merupakan pelaku tengah bermain bilyard.


Setelah main usai, kedua pelaku pulang kerumah DM. Tak lama kemudian, pelaku datang kembali ke warung tersebut, namun tidak dengan tangan kosong melainkan membawa senjata tajam.


Setiba di warung itu, tanpa berkata apa-apa, salah satu tersangka DM langsung membacok korban dengan kampak yang dia bawa.


"Kaget setelah diserang pelaku, korban langsung lari meninggalkan warung itu, namun kedua pelaku mengejar dengan sepeda motor dan kembali membacok korban hingga korban tak sadarkan diri," ujar Kapolres Inhu AKBP Ari Wibowo melalui Paur Humas Polres Iptu Yarmen Djambak, Kamis (29/10/2015).


Setelah kejadian itu sambung Yarmen, warga lain yang berada di warung tersebut melakukan pencarian korban, sekira pukul 22.00 WIB korban ditemukan sekira 500 meter dari tempat kejadian pertama. Saat ditemukan, korban dalam keadaan tidak sadar dengan luka bacok pada bagian dada sebelah kiri dan kepala sebelah kanan.


"Saat korban ditemukan, warga langsung membawa korban ke Puskesmas setempat dan dirujuk ke RSUD Indrasari Pematang Reba. Namun, nyawa korban tak bisa diselamatkan. Semenentara itu, kedua tersangka sedang dalam pengejaran Satreskrim Polsek Batang Gangsal," pungkasnya. (jef/grc)