Pelayanan Buruk, DPRD Pelalawan: Perlu Ada Pembenahan di PDAM Pangkalan Kerinci

PANGKALANKERINCI (RRN) - DPRD Pelalawan melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke Kantor Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM), di Simpang Kualo, Pangkalan Kerinci, Pelalawan, Riau, Selasa (20/10/2015). Sidak yang dilakukan DPRD terkait buruknya pelayanan PDAM Pangkalan Kerinci terhadap pelanggannya.

Disampaikan Anggota Komisi I DPRD Pelalawan, Baharudin SH, sidak yang dilakukan bersama sejumlah anggota dewan lainnya bertujuan untuk mengetahui persoalan yang tengah dihadapi PDAM Pangkalan Kerinci.

"Tujuan kita sidak ini, ingin pertanyakan kenapa pasokan air ke masyarakat kerap mengalami kendala. Apa persoalan yang dihadapi PDAM ini," kata Baharudin.

Setelah kita pertanyakan itu, kata Baharudin, pihak PDAM Pangkalan Kerinci berdalih jika telah terjadi kerusakan pada pipa penyaluran air bersih ke masyarakat.

"Sudah tiga hari pasokan air berhenti. Jadi kita panggil Kepala UPTD dan Kabid nya, menurut meraka karena adanya pipa yang pecah," terangnya.

Jelas Baharudin, dalam sidak tersebut pihak PDAM diminta untuk menyuplai air bersih kepada masyarakat di Bumi Lago Permai (BLP) Pangkalan Kerinci, dengan menggunakan mobil tangki.

"Kita minta sebelum kerusakan itu diperbaiki, PDAM harus menyupalai air bersih dengan mobil tangki. Dan mereka pun setuju," jelasnya.

Baharudin menambahkan, dengan kondisi PDAM Pangkalan Kerinci saat ini, perlu mendapat perhatian serius. Berbagai kekurangan dan keterbatasan masih dimiliki oleh PDAM Pangkalan Kerinci.

"Perlu ada pembenahan di PDAM. Kecilnya kapastitas produski air tak bisa memenuhi jumlah pelanggan yang ada. Dari 5.000 pelanggan yang ada di Pangkalan Kerinci ini, PDAM hanya mampu memenuhi sekitar 1.500 pelanggan saja," tandasnya. (gor/fn)
-