DURI (RR) -Sebagaian wilayah Kota Duri mulai Krisis air bersih seperti,Kawasan Kelurahan Gajah Sakti,Duri Barat, Duri Timur dan Kelurahan Babusalam, Kecamatan Mandau. Sekitar Jalan Jenderal Sudirman tepat di Jalan Pelita kearah Jalan Mulia, Kelurahan Gajah Sakti demi memenuhi kebutuhan air bersih beberapa Kepala Keluarga yang sumur sumber air bersih mengalami kekeringan sudah seminggu belakangan dibulan puasa ramadan membeli air bersih kepada warga yang memiliki sumur bor sumber air bersih.
"Sumur dalam rumah sudah seminggu dibulan puasa kering, untuk memenuhi kebutuhan air bersih untuk keperluan mandi, cuci pakaian dan cuci piring dan lainnya harus membeli air seharga Rp 50 Ribu 1 Tangki ukuran 1000 liter. Air bersih itu dapat bertahan sekitar 3 hari - 4 hari kedepan.Begitu air habis ya beli lagi kepada penjual air",kata warga Jalan Mulia, Kelurahan Gajah Sakti,M.Nuh.
Sementara itu, sebagian kecil warga Duri lainnya yang taraf ekonomi lumayan lebih memilih membangun sumur bor disekitar pekarangan rumah untuk memenuhi kebutuhan air bersih di musim kemarau seperti sekarang ini. Contohnya, sekitar Jalan Jenderal Sudirman dekat Jalan Muhammadiyah Duri sejumlah warga tampak membangun sumur bor didepan rumah tokonya sejak Senin (22/6) hingga Selasa (23/6) kemarin menyebabkan limbah tanah kuning bekas galian dari sumur bor mengalir dan menutupi pinggiran badan Jalan Jenderal Sudirman.
Begitu pula dengan warga pemilik rumah toko di Jalan Hangtuah Duri sudah membangun sumur bor untuk memenuhi kebutuhan air bersih di musim kemarau seperti saat ini. Kendati jumlah warga Kota Duri yang membuat sumur bor sumber air bersih masih bisa dihitung dengan jari sebagai bukti sebagian wilayah Kota Duri sudah mulai dilanda krisis air bersih.
Sementara itu,PDAM Tirta Dharma Duri,Kecamatan Mandau dalam mendistribusikan air bersih kepada pelanggannya masih normal. Sistim pendistribusian 1 hari didistribusikan dan 2 hari tidak didistribusikan khusus pelanggannya yang berada dikawasan perkotaan masih efektif."Sistim pendistribusian air bersih 1 hari didistribusikan dan 2 hari tidak distribusikan cukup ampuh kepada pelanggan.Buktinya sejak diberlakukannya sistim tersebut pelanggan PDAM Tirta Dharma sudah jarang mengeluh.Kalau pun ada pelangga yang mengeluh lantaran ada gangguan jaringan instalasi pipa segera diatasi petugas PDAM",jelas Manajer PDAM Tirta Dharma Duri, Irdan.(RRnet.com)