KITZBUEHEL (RRN) - Balapan Formula 1 akan segera punya pemilik baru. Supremo F1, Bernie Ecclestone, menyatakan sebelum tahun ini bakal ada investor baru yang menyuntikkan dana di balapan jet darat itu.
Saat ini saham balapan F1 memang dimiliki banyak orang di mana Ecclestone sendiri memegang 5,3 persen saham. Sementara saham terbesar ada di tangan CVC Capital Partners yang punya 35,5 persen saham dan keluarga Ecclestone sendiri punya 8,5 persen.
Ada juga beberapa pemegang saham lain termasuk Lehman Brothers yang memegang 15 persen saham. Meski sahamnya terhitung kecil, Ecclestone punya kuasa besar mengingat dia sudah lama berkecimpung di balapan itu sejak 1978 dengan jabatan commercial chief.
Kini dengan kondisi keuangan dunia yang sedang goyah dan tuntutan menggelar balapan F1 yang lebih menarik lagi, tentu dibutuhkan dana yang tidak sedikit
Maka dari itu, beberapa stakeholder berencana untuk menjual saham mereka secara bersamaan kepada investor baru yang punya kekuatan dana tak terbatas. Rencananya sebelum akhir tahun ini, perpindahan kepemilikan F1 akan terjadi.
Beberapa investor baru yang tertarik adalah gabungan konsorsium AS-Qatar yang dijalankan oleh RSE Ventures, perusahaan milik Stephen Ross yang juga memiliki tim NFL, Miami Dolphins.
Selain itu John Malone, jutawan asal AS yang memiliki Liberty Global dan Discovery Communication, juga berniat memberi saham mayoritas F1.
"Tahun ini," ujar Ecclestone terkait kepastian kepindahan tangan F1 ke pemilik baru.
"Seluruh pemegang saham kami ada dalam posisi di mana mereka perlahan sedang kehilangan sedikit atau bahkan seluruh saham mereka," sambung Ecclestone seperti dikutip Autosport.
"Mereka sudah mengaturnya demikian."
"Ada banyak yang yang tertarik untuk membeli, dan saya bisa katakan bahwa untuk saat ini ada tiga peminat. Saya akan terkejut jika salah satu dari mereka tak segera menuntaskan pembelian F1," tutup Ecclestone. (rr/dtc)