NONTHABURi (RRN) - Langkah sejumlah wakil Indonesia di Thailand Terbuka Grand Prix Gold 2015 masih mulus. Ihsan Maulana Mustofa dan tiga pasangan ganda putra masuk ke babak delapan besar.
Dari nomor tunggal putra, Ihsan lolos setelah menyingkirkan unggulan ke-14 asal Singapura, Zi Liang Derek Wong. Dalam pertandingan babak ketiga di Thunder Done, Muangthong Thani, Kamis (1/10/2015), Ihsan menang dua gim langsung 21-19, 21-13 dalam tempo 30 menit.
Ihsan mengakui kalau ketenangan menjadi kunci kemenangannya. Bermain tanpa beban juga meringankan langkah pebulutangkis berusia 19 tahun itu.
"Nggak tahu kenapa tadi dari masuk lapangan suasana hati saya enak aja. Happy mainnya. Nggak mikirin menang kalah, dan nggak ada beban. Walaupun saya ada beberapa kali melakukan kesalahan misalnya, saya tetap tenang, masih bisa senyum dan kaya memaklumi diri sendiri, saya juga bingung sendiri. Jadinya nggak kepikiran apa-apa. Tapi bukan berarti meremehkan lawan, tapi lebih ke perasaan saya saja. Saya nggak tegang," kata Ihsan kepada badmintonindonesia.org.
"Kalau main happy mau main kaya gimana juga bisa ternyata. Bola-bola aneh saya juga beberapa ternyata masih bisa masuk juga," tambahnya lagi.
Lolos ke babak perempatfinal, Ihsan memenuhi target yang dibebankan kepada dirnya. Selanjutnya, dia akan menghadapi unggulan teratas asal Korea Selatan, Son Wan Ho, yang lolos usai menyingkirkan Simon Santoso 11-21, 21-17, 21-12.
"Walaupun ditargetkan masuk perempat final sama pelatih, saya nggak kepikiran atau menggebu-gebu untuk mencapai target. Saya berusaha tenang dan menghadapi lawan aja dulu satu per satu. Sekarang sudah bisa tembus target, tapi saya nggak mau cepat puas. Besok harus lebih baik lagi," imbuh atlet asal Jawa Barat tersebut.
Indonesia masih berpeluang menambah wakil dari nomor tunggal putra. Masih ada Firman Abdul Kholik, Jonatan Christie, Dionysius Hayom Rumbaka, dan Sony Dwi Kuncoro yang akan bertanding.
Sementara itu dari nomor ganda putra, Indonesia meloloskan tiga wakilnya ke babak perempatfinal. Satu tiket sudah dipastikan setelah terjadi duel sesama pemain Indonesia antara Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi dan Berry Anggriawan/Rian Agung Saputra di babak kedua.
Dalam pertandingan tersebut, Berry/Rian memutuskan untuk mundur dalam kedudukan tertinggal 13-21, 9-11. Angga/Ricky pun berhak masuk ke babak perempatfinal.
Selanjutnya di perempatfinal, Angga/Ricky yang ditempatkan sebagai unggulan kedua itu akan berhadapan dengan Takuto Inoue/Yuki Kaneko. Pasangan asal Jepang tersebut lolos setelah menyingkirkan Markis Kido/Agripinna Prima Rahmanto Putra 21-17, 21-9.
Ganda putra unggulan kelima, Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf, juga melaju. Mereka lolos usai menang 21-12, 21-14 atas pasangan Malaysia, Thien How Hoon/Khim Wah Lim.
Pasangan muda 'Merah Putih', Gideon Markus Fernaldi/Kevin Sanjaya Sukamuljo, menyusul langkah dua rekannya ke babak perempatfinal. Mereka lolos usai menjungkalkan unggulan keenam asal Jepang, Kenta Kazuno/Kazushi Yamada, dua gim langsung 21-18, 21-13. (rr/dtc)