Gedung Perpustakaan Dumai dengan nilai proyek mencapai Rp1,1 miliar, hingga saat ini belum terlihat wujudnya. Padahal akhir tahun tinggal tiga bulan lagi.
DUMAI (RRN) - Pembangunan gedung Perpusatakaan yang rencananya dipusatkan di kawasan perkantoran KPU Dumai, sekitar Rp1,1 miliar lebih hingga kini belum terwujud dan terlihat mengingat waktu sudah tiga bulan lagi.
Sejumlah pejabat terkait seperti Kepala Kantor Perpustakaan Arsip dan Data Elektronik (PADE) Kota Dumai, Zakaria, mengatakan bahwa saat ini sudah ada pemenang tander proyek lelang untuk mengerjakan pembangunan gedung Perpustakaan tersebut.
"Sudah ada pemenangnya untuk mengerjakan itu. Perusahaannya PT. Ari Tama Mandiri. Pembangunanya di samping kantor KPU. Lokasi itu tidak ada masalah sesuai pengarahaan Kantor BPN," kata Zakaria, kepada awak media , Rabu (23/9/15).
Disinggung mengenai mekanisme penganggaran secara bertahap, Zakaria, tidak menampik hal itu. Proses pengerjaan pembangunan gedung Perpustakaan sampai selasai itu menggunakan anggaran lanjutan di APBD Kota Dumai.
"Benar sampai selesai bangunan itu dilakukan penganggaran secara bertahap. Pada tahap awal ini nominalnya kalau tak salah mencapai Rp1 miliar lebih. Pembangunan awal itu seperti kontruksi tiang, pengecoran lain dan beberapa spesifikasi lainnya," jelas Zakaria, mengakhiri.
Secara terpisah, Wakil Ketua DPRD Dumai, Idrus, sudah mewanti-wanti kepada instansi terkait apakah dengan waktu sesingkay ini akan selesai pembangunan gedung Perpustakaan yang diusulkan melalui APBD Murni 2015 melalui Kantor PADE Kota Dumai tersebut.
"Waktu hearing dengan kita, mereka sudah menyakinkan bahwa dengan jangka waktu tiga bulan ini akan terkejar pembangunannya. Karena pembangunan itu tidak sampai selesai," ujar Idrus kepada riauterkincom.
Sebelum mengakhiri, politikus Partai Gerindra ini berharap kepada instansi terkait untuk segara mengintruksikan perusahaan pemenang tander pembangunan gedung Perpustkaan Dumai yang nomonalnya cukup fantastis itu.
"Mengingat waktu cukup pendek, saya minta instansi terkait untuk segera memerintahkan perusahaan pemenang segera melakukan pekerjaanya sesuai rancangan yang sudah ditetapkan. Sehingga program pembangunan berjalan secara maksimal," pungkasnya. (had/fn)