PEKANBARU (RRN) - Pagi masyarakat Pekanbaru melaksanakan salat idul adha di tengah asap. Menyedihkan. Takbir berkumandang saling bersahutan dari satu masjid ke masjid lainnya. Gema takbir juga berkumandang di sejumlah lapangan sebagai tempat pelaksanaan salat Id. Masyarakat Pekanbaru berkemas dari rumahnya masing-masing menuju lapangan terbuka. Membuka pintu rumahnya, disambut asap pekat. Pun begitu ummat Islam tetap memadani lapangan untuk melaksanakan salat Id.
Misalkan saja, pelaksanaan salat Ied di Lapangan milik TNI AD di Arhanudse 13/ Bukit Barisan, di Jl Subrantas, Panam, Pekanbaru. Di komplek militer ini, di atas rumput warga Pekanbaru membentangkan sajadahnya. Pelaksanaan salat Id ini di warnai kabut asap. Jarak pandang hanya 50 meter saja. Banyak jemaah mengenakan masker untuk ikut melaksanakan salat. Biar pun asap pekat tak bersahabat, umat muslim tetap bertakbir menyambut hari raya idul adha ini. Warga terus berduyun-duyun memadati lapangan milik Arhanudse Baterei P itu. Asap pekat menyelimuti jemaah salat Ied di Pekanbaru.
"Kita sungguh sedih melihat kondisi ini. Saat kita salat Id, di saat itu juga dikepung asap. Asapnya pekat," ungkap Samsudin (50) salah seorang jemaah kepada awak media. (teu/dtc)