Kualitas Udara Riau Berbahaya, Asap Kiriman Mulai Kepung Malaysia dan Singapura

Administrator - Sabtu, 12 September 2015 - 10:25:24 wib
Kualitas Udara Riau Berbahaya, Asap Kiriman Mulai Kepung Malaysia dan Singapura
kondisi asap di Kota Pekanbaru./FOTO: goriau.

PEKANBARU (RRN) - Asap dari kebakaran lahan dan hutan (Karlahut) di Sumatera dan Kalimantan, mulai menutupi wilayah Singapore dan barat Serawak, Malaysia. Pasalnya kabut asap ini tertiup dibawa angin yang mengarah ke timur laut, membuat Indonesia kembali mengekspor asap ke negara tetangga.


Asap dari Riau, Jambi dan Sumatera Selatan dilaporkan sudah menyelimuti sebagian wilayah Negara Singapura dan Malaysia. Akibatnya kualitas udara di Singapore pada Jumat (11/9/2015) pukul 19.00 waktu setempat, dilaporkan masuk level tidak sehat.


Begitu pula asap di Kalimantan Barat terbawa angin ke timur laut menyebabkan bagian barat Serawak (Peninsular) Malaysia tertutup asap sedang. "Dampak dari Karlahut membuat asap menyebar sampai ke negara tetangga," kata Kepala Pusat Data dan Informasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho.


Tak hanya di Malaysia dan Singapura, paparan asap juga membuat kualitas udara di Riau dan Jambi masuk dalam level berbahaya. Dampak lainnya, sekolah kembali diliburkan, penerbangan di Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II pun ditunda dan banyak masyarakat terkena ISPA (infeksi Saluran Pernafasan Akut).


Sedangkan di Kalimantan, hampir 80 persen wilayahnya sudah tertutup asap dengan tingkat kepekatan sedang hingga tinggi. "Upaya pemadaman terus dilakukan baik dari udara dan darat. Namun Karlahut masih saja terjadi dan titik panas muncul lagi. Hanya hujan deras yang mampu memadamkan semuanya," tukas Sutopo, Jumat malam. (had/grc)