MERANTI (RRN) - Sanggar Bathin Galang Desa Bokor, Kecamatan Rangsang Barat, Kepulauan Meranti, sangat gencar dalam mempromosikan daerahnya (Meranti, red). Meskipun hanya lewat musik, namun upaya yang dilakukannya (Sanggar Bathin Galang, red) ini sangat positif dan disambut baik oleh masyarakat.
Seperti Bokor River International Reggae Festival 2015, event yang akan digelar pada 28-29 Oktober mendatang ini merupakan Festival Reggae bertarafkan International, dan perdana di Indonesia.
Meskipun hanya dilaksanakan di sebuah Desa, namun Desa yang dijuluki Desa Wisata Budaya ini sudah mendunia, bahkan tak asing lagi khalayak ramai menyebut namanya (Desa Wisata Budaya, red).
Ketua Sanggar Bathin Galang, Sopandi S Sos, melalui Sekretaris kegiatan Bokor River International Reggae Festival 2015, Viza, kepada RiauGreen.com, Senin (7/9/2015) mengatakan jika festival bertarafkan dunia yang pertama kalinya digelar di Indonesia itu merupakan salah satu upaya mereka dalam mempromosikan dan mengharumkan Meranti di mata Dunia.
"Terkait kegiatan ini (Bokor River International Reggae Festival 2015, red), saat ini kami sedang menjalankan proposal ke pihak sponsor. Bagi masyarakat yang ingin membantu (sumbangan dana, red) kami juga siap sedia menerima. Mudah- mudahan event ini akan menjadi dampak positif bagi perkembangan pariwisata di Meranti," ucapnya.
Senada juga diutarakan Ramadhan Muslim. Pria dari kelompok Made In Made asal Aceh ini sangat bangga dan menyambut baik perhelatan Bokor River International Reggae Festival yang akan digelar Sanggar Bathin Galang itu.
"Semoga kegiatan positif seperti ini bisa diadopsi oleh daerah-daerah lain," ujar Ramadhan yang mengaku groupnya sering diundang untuk persembahan keluar negeri itu. (nur/fn)