Jakarta: Saat ini status bukan hanya 'pacaran', 'menikah' atau sedang 'jomblo'. Tapi kalau mau tahu, ada status yang lebih rumit lagi, yaitu Situationship.
Mungkin ini jarang disebut. Namun banyak terjadi dan tidak begitu disadari. Seperti namanya, situationship adalah hubungan yang berdasarkan situasi.
Apa itu situationship?
Ini adalah sebuah hubungan yang terjadi karena situasinya nyaman bagi Anda atau dia. Satu di antaranya atau dua-duanya. Situasi ini juga tidak berpikir terlalu jauh, hanya berpikir ini untuk sekarang. Sayangnya, hubungan ini akan membuat Anda bingung.
“Situationship adalah ketika dua orang telah berkencan, tetapi belum menentukan apa yang terjadi. Ini biasanya terjadi karena dua alasan; mereka masih melakukan menahan taruhan mereka dan mengambil waktu untuk mengenal satu sama lain, atau mereka gugup menyatakan perasaan mereka karena takut ditolak,” ujar Pelatih Kecan, James Preece.
Bagaimana Anda bisa tahu jika Anda berada dalam situationship?
Situationship adalah ketika hubungan Anda tidak memiliki label. Jadi bila Anda bersama seseorang, namun tidak yakin apa yang sedang terjadi, bisa jadi Anda berada pada situationship.
Menurut Stephanie Tumba, seorang pakar hubungan dan penulis 100 Dates and a Wedding, ada beberapa tanda lain antara lain tidak memiliki foto bersama di media sosial, hanya berkomunikasi melalui WhatsApp, belum pernah bertemu teman-teman mereka dan takut atau tidak membahas perasaan satu sama lain. Terdengar akrab?
Manfaat situationship
Hal ini bisa terjadi karena seseorang baru putus cinta atau orang tersebut tidak memiliki cukup kemampuan untuk menangani pasangan baru. Namun pada dasarnya, bila hal ini tidak masalah pada Anda, tidak apa untuk terus meneruskannya.
Masalah yang akan timbul akibat situationship
Sarah Louise Ryan, seorang pakar hubungan mengungkapkan bahwa walau situationship ini mampu memenuhi kebutuhan akan koneksi emosional, keintiman fisik, dan persahabatan. Namun masalah akan muncul ketika tidak ada komitmen dari salah satu atau kedua belah pihak.
Ini terjadi bila salah satu dari orang yang berada dalam hubungan tersebut menuntut sesuatu yang lebih serius.
"Meskipun tidak masalah untuk melihat bagaimana perkembangannya, itu bisa membuat frustasi jika Anda berdua tidak bergerak," kata James.
"Masalahnya datang ketika seseorang mengharapkan lebih, tetapi yang lain cukup senang untuk tidak berkomitmen,” lanjutnya.
Berapa lama situationship bisa berlangsung?
Tidak ada jawaban yang pasti mengenai ini, namun intinya adalah selama situasi masih mendukung satu sama lain maka hubungan itu masih akan bertahan.
Untuk menghindari kehancuran situationship jawabannya hanyalah satu yaitu secara resmi, bukalah hubungan Anda pada orang-orang. Ciptakan transparasi.
Perlu diingat kenalilah perasaan Anda, bila Anda sudah mulai tidak nyaman dengan ini maka sudah waktunya Anda dan pasangan membicarakannya. Bila Anda sudah membutuhkan hubungan yang berdasarkan komitmen, maka putuskanlah dia dan mulailah memberi kesempatan pada orang lain yang menawarkan masa depan.
RRN/MCI