Nusa Dua: Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno melakukan audit investigasi terhadap PT Asuransi Jiwasraya (Persero).
Jiwasraya diketahui sedang mengalami tekanan likuiditas yang menyebabkannya susah membayar polis kepada nasabah dalam waktu dekat.
"Kami telah melakukan audit investigasi (terhadap Jiwasraya)," tutur Rini usaipenandatanganan kesepakatan Indonesia Investment Forum 2018, di Inaya Putri Bali, Nusa Dua, Kamis, 11 Oktober 2018.
Terkait audit investigasi tersebut, Kementerian BUMN telah berkoordinasi dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) dan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
Dia mengatakan Kementerian BUMN pun sudah mengaudit customer base agar penundaan pembayaran bisa segera diselesaikan.
Atas keterlambatan itu, Direktur Keuangan Asuransi Jiwasraya Danang Suryono mengatakan nasabah akan diberikan bunga sebesar 5,75 persen per tahun untuk pembayaran polis. Diharapkan pendanaan tersebut akan membuat para pemegang polis Jiwasyara tak khawatir polisnya tak akan dibayar oleh perusahaan.
SAW/Mtvn