RADARRIAUNET.COM - Masyarakat Tanjung Pauh Kecamatan Singingi Hilir Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Riau berharap dibangunnya Sekolah Menengah Atas (SMA) di desanya. Sebab, jarak yang harus ditempuh oleh anak-anak ke SMA di Kotobaru lebih dari 20 Km.
"Bahkan, lebih dekat lagi adek-adek kami sekolah ke Lipatkain, Kampar. Jaraknya hanya 10 Km," ujar Andri, tokoh muda Tanjung Pauh saat berbincang-bincang dengan awak media beberapa hari lalu.
Jauhnya jarak, lanjut dia, membuat orangtua khawatir dengan keselamatan anak-anaknya. Ditambah lagi, jalan yang dilewati merupakan jalan lintas yang selalu padat.
"Keselamatan anak-anak sangat kita khawatirkan," ujar Andri. Untuk itu, ia berharap Pemerintah Provinsi Riau menggesa pembangunan SMA di Tanjung Pauh. Sebab, kewenangan SMA pada tahun 2017 sudah berada di provinsi.
"Dulu kepala dinas pendidikan provinsi sudah melihat langsung kondisi adek-adek kita yang harus menempuh puluhan kilometer untuk sampai ke sekolah. Ya, mudah-mudahan ini segera terealisasi," tutup Andri.
grc/radarriaunet.com