RADARRIAUNET.COM - Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia, Ida Budhiati tandatangani prasasti "Pohon Demokrasi" almarhum Husni Kamil Manik bertempat di halaman kantor KPU Kabupaten Kampar, Jalan Tuanku Tambusai, Bangkinang Kota pada hari Sabtu (17/09/2016) lalu.
Ikut mendampingi Ida Budhiati, Ketua KPU Provinsi Riau DR Nurhamin, Anggota KPU Provinsi Riau Drs Syapril Abdullah dan Abdul Hamid beserta staf KPU Provinsi Riau lainnya.
Kedatangan Anggota KPU RI Ida Budhiati dan rombongan disambut oleh Ketua KPU Kabupaten Kampar Yatarullah beserta anggota KPU Kampar Drs Sardalis, Hasbi dan Dahmizar, Ahmad Dahlan, Ketua dan anggota PPK se-Kabupaten Kampar, Ketua dan PPS se-Kabupaten Kampar. Kedatangan Anggota KPU Pusat ini disambut meriah dengan kalungan bunga dan tari persembahan.
Prasasti yang ditandatangani ini terletak dihalaman kantor KPU Kabupaten Kampar, persis dekat pohon Matoa yang di tanam oleh Ketua KPU Pusat almarhum Husni Kamil Manik.
Pohon ini ditanam oleh Husni Kamil Manik saat berkunjung ke KPU Kampar pada 19 April 2015. Kini pohon ini tumbuh subur dan diperkirakan dua atau tiga tahun ke depan berbuah.
Ketua KPU Kabupaten Kampar Yatarullah pada kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi atas kunjungan Anggota KPU pusat. Penandatanganan prasasti pohon demokrasi ini memberikan motivasi bagi KPU Kabupaten Kampar dan jajaran dalam mensukseskan proses pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kampar Tahun 2017 yang saat ini sedang berlangsung.
"Penandatanganan prasasti ini memotivasi kita untuk mewujudkan pilkada Kampar sesuai dengan motto Pilkada Beradat, (bersih, amanah, damai, adil dan transparan)," ujar Yatarullah.
Pada kesempatan tersebut, Yatarullah juga menyampaikan perkembangan proses penyelenggaraan pilkada Kampar. Saat ini sudah sampai pada tahap pengumuman pendaftaraan pasangan calon. Berbagai persoalan yang dihadapi dapat diselesaikab dengan baik berkat kerjasama yang baik antar penyelenggara dan juga dengan stakeholder.
Untuk mensukseskan pelaksanaan pilkada Kampar, direncanakan dalam waktu dekat KPU Kabupaten Kampar akan membuat agenda besar seperti sarasehan dengan mengumpulkan stakeholder dan pihak terkait sehingga apa yang dicita-citakan pilkada beradat terwujud.
Ketua KPU Provinsi Riau DR Nurhamin, menyampaikan penandatangan pohon demokrasi ini hendaknya menjadi spirit bagi penyelenggara dalam mensukseskan pilkada Kampar. "Kita mengharapkan pilkada berkualitas yang berintegritas, salah satu ukurannya tidak ada gugatan ke MK," ujar Nurahmin.
Sementara itu Anggota KPU Pusat Ida Budhiati, menyampaikan apresiasi kepada KPU Kabupaten Kampar dan jajarannya yang telah menggelar kegiatan penandatanganan prasasti ini.
"Ini menjadi momentum bagi kita selaku penyelenggara untuk meneguhkan integritas penyelenggara pemilu," ujarnya.
Ia menyampaikan bagaimana bagusnya kepemimpinan almarhum Husni Kamil Manik saat memimpin KPU RI. "Kepemimpinan beliau luar biasa dan jasanya patut kita kenang," ujarnya.
Menyangkut proses pilkada ini, Ida Budhiati mengingatkan kepada KPU Kampar dan jajarannya bahwa perilaku penyelenggara akan mewarnai pemilu. Untuk integritas penyelenggara adalah mutlak. "Integritas penyelenggara berkorelasi dengan kehormatan lembaga pemilu," ingatnya.
Ida mengingatkan bahwa dalam proses pilkada ini ada beberapa tahapan krusial, diantaranya, pendataaan pemilih, pencalonan, dan suara pemilih. "Jangan ada pemilih yang punya hak pilih tapi tidak bisa menyalurkan hak pilihnya karena kelalaian penyelenggara," ingatnya.
Ia juga mengingatkan agar penyelenggara tahan terhadap godaan, jangan terpancing dengan godaan yang kapan saja bisa menghampiri kita. "Jangan dikorban karir karena kepentingan sesaat," ingatnya.
Kemudian ia juga mengingatkan bahwa integritas penyelenggara pemilu juga tidak terlepas dari peran stakeholder. "Kepada stakeholder, kami mengingatkan jangan goda kami, biarkan kami bekerja sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan," ingatnya.
hum/fn/radarriaunet.com