Jakarta (RRN) - Gerak indeks harga saham gabungan (IHSG) makin terbatas. Awal pekan ini, IHSG sukses kembali merosot ke jalur merah, bahkan lebih dalam.
IHSG Senin (24/8/2015) pagi dibuka ambles 110,26 poin atau setara 2,5 persen ke posisi 4.225. Sementara indeks saham unggulan LQ45 melemah 26,35 poin ke 700 dan JII turun 18,10 poin ke 553.
Pagi ini, seluruh sektor pun masih terkena dampak pelemahan IHSG, di mana sektor konsumer menjadi sektor yang paling melemah tajam sebesar 41,55 poin. Kemudian disusul sektor perkebunan melemah 40,17 poin.
Volume transaksi perdagangan pagi ini dibuka sebanyak 221,1 juta lembar saham senilai Rp265 miliar. Sebanyak 13 saham menguat, 166 saham melemah, 20 saham stagnan, dan 359 saham tidak ada perdagangan.
Adapun saham-saham yang menguat pagi ini di antaranya yakni saham PT Tempuran Pelayaran Emas Tbk (TMAS) menguat Rp55 ke Rp1.600, serta PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) naik Rp15 menjadi Rp2.745.
Sementara itu saham-saham yang melemah di antaranya yakni saham PT Gudang Garam Tbk (GGRM) melemah Rp2.150 ke Rp42.850, PT Matahari Departement Store Tbk (LPPF) turun Rp1.150 ke Rp14.400, dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) melemah Rp975 ke Rp34.625. (mtvn/n)