Tiga Tahanan Kasus Narkotika Kabur Belum Tertangkap di Dumai

Administrator - Kamis, 01 September 2016 - 10:52:48 wib
Tiga Tahanan Kasus Narkotika Kabur Belum Tertangkap di Dumai
Setelah kabur kemarin sampai sekarang tiga tahanan kasus narkotika di Dumai belum tertangkap. Pemburuan masih dilakukan. rhc

RADARRIAUNET.COM - Kaburnya tiga terdakwa kasus narkotika di ruang sel Pengadilan Negeri Dumai, hingga saat belum berhasil ditangkap oleh aparat hukum terkait.

Informasi yang berhasil dirangkum, Selasa (30/8/16) aparat masih melakukan pemburuan terhadap tiga tahanan yang kabur dengan cara menjebol plafon sel tahanan di PN Dumai.

Menurut sumber yang ada di Kejaksaan Negeri Dumai, ketika dikonfirmasi mengatakan belum tertangkap tiga tahanan kasus narkotika yang berhasil melarikan diri tersebut.

"Belum tertangkap. Kita masih menunggu informasi dari Polsek Dumai Kota. Ketiga tahanan yang kabur itu merupakan warga Bumi Ayu, Sungai Sembilan dan Pulau Rupat," jelasnya.

Sedangkan Kasi Pidum Kejaksan Negeri Dumai, Andi Wildan Saragih, SH ketika dikonfirmasi terkait masalah ini belum mau memberikan keterangan dan masih fokus pengejaran tiga tahanan kabur.

Sebagai data tambahan dan kronologis tiga tahanan kabur, Senin (29/8) kemarin sekitar pukul 12.45 WIB terjadi insiden kaburnya tiga tahanan kasus narkotika di sel Pengadilan Negeri Dumai.

Sebelum kabur, sel khusus wanita dan anak-anak di Pengadilan Negeri Dumai itu ditempat 20 tahanan yang hendak disidangkan. Namun sebelum disidangkan, ketiga tahanan berhasil meloloskan diri.

Cara meloloskan diri yang dilakukan ketiga terdakwa kasus narkotika itu dengan cara menjebol plafon set tahanan. Berhasil menjebol plafon, ketiga terdakwa langsung naik dan menembus sisi bagian samping.

Setelah sampai di bagian samping, ketiga tahanan langsung melompat ke bawah dan selanjutnya melompati pagar setinggi dua meter yang berada di samping kantor Pengadilan Negeri Dumai.

Hingga kini ketiga tahanan yang kabur belum berhasil ditangkap aparat. Adapun ketiga tahanan yang kabur itu diantaranya, Hari Kurniawan (21), Budi Praja (33) dan Mackel Jakson (33).


rtc/fn/radarriaunet.com