RADARRIAUNET.COM - Sekretaris Daerah ( Sekda ) Provinsi Riau, Ahmad Hijazi membuka secara resmi pacu jalur tradisional 2016 di lapangan Limuno Teluk Kuantan, Kamis ( 256/8/2016 ). Sebelumnya Menteri Pariwisata RI, Arif Yahya dan Gubernur Riau , Arsyadjuliandi Rachman dijadwalkan akan hadir pada acara kebanggaan masyarakat Kuansing ini.
Selain batalnya kehadiran Menteri Pariwisata dan Gubri, empat duta besar, yang sebelumnya juga direncanakan hadir juga batal ke Kuansing. Yang hadir memenuhi undangan hanya perwakilan konsulat jendera Malaysia di Pekanbaru.
Prosesi acara pembukaan sendiri dimulai dari laporan ketua panitia pelaksana, H Halim, sambutan perwakilan tokoh ada Kuansing yang diwakili Datuk Bisa, Edyanus Herman Halim, sambutan Bupati Kuantan Singingi, H Mursini dan sambutan Sekda Provinsi Riau sekaligus membuka secara resmi. Acara pembukaan sendiri dimeriahkan dengan suguhan tari massal Mangonji yang diperagakan lebih kurang 700 orang penari.
Sepanjang sejarah pacu jalur atau lebih dari satu abad, baru kali inilah peserta terbanyak. Yakni 198 jalur dari lima kabupaten/kota. Memecahkan rekor sebelumnya 173 jalur pada 2007. 198 jalur itu akan berlomba memperebutkan Trofi Menteri Pariwisata RI. Tahun lalu trofi ini dipegang Jalur Tuah Kala Jengking Muda Indragiri dari Desa Danau Baru, Rengat Barat, Indragiri Hulu (Inhu). Kuansing menurunkan peserta terbanyak yakni 162 jalur dari 15 kecamatan. Disusul Inhu 33 jalur, Pelalawan, Indragiri Hilir dan Pekanbaru, masing-masing satu jalur.
Tahun ini ada yang berbeda dalam perhelatan tradisi akbar masyarakat Rantau Kuantan itu. Pawai budaya yang melibatkan semua elemen masyarakat di seluruh kecamatan, tahun ini ditiadakan. Namun semaraknya pacu jalur akan terasa di sepanjang arena pacu jalur yang bisa disaksikan ratusan ribu pasang mata.
Arak-arakan perahu hias, akan mengaliri tenangnya arus sungai. Setelah itu, hilir demi hilir jalur bisa dilepas di Tepian Narosa Telukkuantan. Wakil Bupati Kuansing H Halim di hadapan para perwakilan jalur mengajak agar semuanya bersama-sama menyukseskan helat tradisi asli masyarakat Kuansing ini. Dan yang lebih penting lagi, katanya, keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan pacu harus dijaga. “Mari sama-sama kita menyukseskan Festival Pacu Jalur tahun ini. Siapa lagi yang akan menyukseskannya kalau bukan kita,” kata Ketua Umum FPJ 2016, saat technical meeting, kemarin.
hum/ktc/rpg/radarriaunet.com