RADARRIAUNET.COM - Setelah dilakukan perbaikan atas sarana dan prasarana, kini retribusi Terminal Bandar Laksmana Indragiri (LBI) Tembilahan naik sekitar 50 persen dari sebelumnya. Hal ini disampaikan Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Inhil H Wiryadi Umar, melalui Kepala Terminal Penumpang BLI, Rianto Musri, kemarin.
Sarana dan fasilitas yang ditingkatkan, seperti penerangan. Bila sebelumnya kondisi terminal gelap dan rawan dijadikan sebagai tempat kejahatan, namun kini hal itu tidak terjadi lagi. “Berangsur-angsur kita lakukan perbaikan, terutama terhadap yang vital termasuk dengan meningkatkan pengawasan,” ungkap Rianto Musri.
Efek dilakukan perbaikan terhadap beberapa hal itu, terjadi peningkatan retribusi hingga 50 persen. Bila sebelumnya per bulan hanya mampu mengumpulkan retribusi sekitar Rp10 juta, tapi saat ini meningkat menjadi Rp15 juta. ”Secara otomatis pendapat asli daerah (PAD) kita naik. Kalau dulu per bulan hanya Rp Rp10 juta, namun kini menjadi Rp15 juta,” tukasnya.
3 orang petugas ditempatkan di bagian depan terminal, mereka bertugas menjaga keluar masuk mobil angkutan barang yang melintas di depan terminal. Setiap mobil diwajibkan membayar retribusi sesuai dengan aturan. ”Demikian pula terhadap angkutan umum. Sebelum berangkat mereka para PO travel wajib lapor, karena ini sudah menjadi ketentuan yang berlaku,” imbuhnya. Ia mengakui bahwa pengusaha angkutan umum bersedia masuk ke terminal. Dengan catatan petugas tegas jika ada agen lain yang tidak patuh.
teu/rpg/radarriaunet.com