GMDI Sorot Masalah Infrastruktur Dasar Kepulauan Meranti

RADARRIAUNET.COM - Pengurus Gerakan Masa Depan Indonesia (GMDI) Kepulauan Meranti menyoroti beberapa hal yang dianggap masih menjadi masalah tersendiri di Kota Sagu. Selain masalah maraknya peredaran narkoba, masalah infrastruktur dasar juga menjadi salah satu yang mereka soroti.

Demikian disampaikan Ketua GMDI Kepulauan Meranti periode 2016-2019 Andika SPt, didampingi Ketua GMDI Riau Dr Elviriadi SPi MSi, ketika ditemui di Selat Panjang.
Kata mantan Ketua Ketua Umum BEM Fapertapet UIN Suska Riau itu, adapun
infrastruktur dasar yang mereka soroti antara lain jalan di kampung-kampung (di seberang) masalah listrik, masalah air bersih (air minum tawar) dan beberapa lainnya.

Sejauh ini mereka melihat infrastruktur dasar itu belum maksimal dirasakan oleh seluruh masyarakat.

"Ini yang akan kita sikapi, kita beri masukan ke Pemkab. Apa-apa yang harus dirancang supaya infrastruktur dasar itu bisa maksimal dirasakan masyarakat," kata Andika.

Ditambahkan Elviriadi, selain masalah infrastruktur dasar itu, ada hal lain yang tak kalah penting untuk mendapat perhatian khusus di Meranti yaitu masalah narkoba. Dimana, kata Elviriadi lagi, sesuai pantauan mereka narkoba kini mulai melibatkan oknum anggota polisi. Oknum anggota polisi malah ikut bermain di lingkaran setan dalam mengedarkan benda haram tersebut.

"Besar harapan kita kepada kapolri baru untuk melakukan reformasi di internal mereka. Kita harap mereka tegas untuk menutuplah peluang anggota terakses ke narkoba itu," kata Elviriadi pula.

"Kita harap Ketua GMDI Meranti yang sekarang bisa menganalisasi persoalan sosial yang mendesak dan genting di Meranti. Karena itu yang akan dientaskan dalam tiga tahun kedepan," tambah Elviriadi.


gor/fn/radarriaunet.com