RADARRIAUNET.COM - Sejak mulai puasa sampai menjelang Lebaran Idul Fitri 1437 H. Harga kebutuhan pokok di Kecamatan Tanah Putih semakin mahal saja. Basri (39) warga Kecamatan Tanah Putih meminta Disperindag Rohil untuk dapat lebih sering turun ke lapangan memantau harga yang telah mengalami kenaikan seperti saat ini.
Diterangkanya, bahwa harga cabe merah sebelumnya hanya Rp.25 ribu/kg sekarang sudah mencapai Rp.38 ribu sampai Rp.40 ribu/kg. Harga gula hanya Rp.12ribu/kg, saat ini sudah menjadi Rp.17 ribu/kg. Demikian pula harga telor ayam, dahulunya hanya Rp.30 ribu/kg sekarang sudah Rp.33 ribu sampai Rp.35 ribu/kg.
"Sementara harga getah saat ini turun, biasanya Rp.12 ribu/kg saat ini hanya Rp.8 ribu/kg," imbuhnya. Untuk itu, selaku perwakilan kepala rumah tangga meminta kepada Disperindag Rohil untuk turun kelapangan.
"Jangan di kota kabupaten atau dikantor saja, pantaulah kelapangan agar tau keluhan masyarakat secara keseluruhanya," paparnya.
Senada diungkapkan Mawar (37) salah seorang IRT di Kecamatan Tanah Putih. Menurutnya, ia sangat meyayangkan tentang adanya komentar Kadisperindag Rohil disalah satu media massa dengan mengatakan harga kebutuhan pokok masih stabil.
"Belum pernah Disperindag Rohil turun ke pasar trdaisioanal daerah kita untuk memantau harga kebutuhan pokok," tukasnya. Jadi, selaku perwakilan IRT di Kecamatan Tanah Putih sangat berharap kepada Disperindag Rohil jangan hanya komentar di media massa saja. Tapi, sebaiknya tunjukan kinerja itu dengan turun langsung kelapangan. "Buktinya Disperindag Rohil tidak memperhatikan masyarat, sampai saat ini harga gas Elpiji 3 kg saja masih harga Rp.23 ribu sampai Rp.25 ribu," tandasnya.
Rusdy/radarriaunet.com