Riuh Ongkos Intip Saldo Bank

Administrator - Selasa, 08 Maret 2016 - 13:47:35 wib
Riuh Ongkos Intip Saldo Bank
CNN
Jakarta (RRN) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mendukung langkah PT Bank Central Asia Tbk (BCA) yang akan mengenakan biaya tambahan terhadap transaksi nasabah melalui Anjungan Tunai Mandiri (ATM),
 
Dukungan ini dilontarkan OJK sepanjang kebijakan tersebut dapat menghasilkan efisiensi perbankan.
 
"Dari sisi pengawasan sepanjang strategi tersebut menghasilkan efisiensi tentunya baik," tutur Kepala Departemen Pengawas Bank 3 OJK Teguh Supangkat melalui pesan singkat kepada cnnindonesia.com, Jumat (4/3). 
 
Teguh mengatakan, sepanjang yang ia ketahui tujuan manajemen BCA mengenakan biaya atas transaksi ATM, dimaksudkan guna mendorong nasabah agar beralih memanfaatkan teknologi yang lebih efisien.
 
Satu diantaranya ialah transaksi perbankan melalui internet (internet banking) yang diketahui bebas biaya alias gratis.
 
"Namun (pengenaan biaya atas transaksi via ATM) perlu dibarengi  edukasi yang baik kepada nasabah terkait internet banking," ujarnya. 
 
Sebelumnya, Direktur Utama BCA Jahja Setiaatmadja mengungkapkan rencana pengenaan biaya transaksi via ATM dikarenakan tingginya biaya operasional penggunaan prasarana tersebut.
 
Selain itu, Jahja bilang pengadaan mesin ATM sendiri selama ini masih harus diimpor dari luar negeri.
 
"Biaya operasional satu mesin ATM bisa lebih dari Rp144 juta per tahun. Itu termasuk biaya pemeliharaan mesin, kertas, AC, listrik, asuransi dan lain-lain," ujar Jahja di Jakarta, kemarin.  
 
CNN