BENGKALIS (RRN) - Guna meningkatkan infrastruktur di Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, Pemerintah Kabupaten Bengkalis mengalokasikan dana sejumlah Rp2,5 triliun untuk beberapa proyek multiyears. Proyek tersebut, meliputi jalan poros Rupat, jalan lingkar Bengkalis, jalan lingkar Duri Barat dan jalan lingkar Duri Timur. "Untuk jalan poros Rupat laporannya kemarin untuk pengerjaannya sudah melebihi 50 persen," ungkap Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Bengkalis, M Nasir kepada awak media.
Jalan lingkar Bengkalis, sambung Nasir, sudah mencapai 80 persen pekerjaan. Sementara untuk jalan lingkar Duri Timur mencapai 80 persen, sedangkan jalan lingkar Duri Barat mencapai 72 persen. "Untuk pembangunan setiap jalan lingkar Duri Barat, jalan lingkar Duri Timur dan jalan lingkar Bengkalis, kita optimis selesai pekerjaan 100 persen. Namun untuk jalan poros Rupat kita optimis selesai sekitar 80 persen. Hal itu karena lokasi pekerjaan yang memiliki kesulitan tersendiri," ulasnya.
Untuk pekerjaan jalan lingkar Duri Barat, jelas Nasir, saat ini kendala teknis, yaitu adanya pipa milik PT Chevron Pasifik Indonesia (CPI) yang belum dibenamkan dan juga permasalahan Hutan Talang yang sebetulnya masuk dalam HGU PT CPI. "Kita (Dinas PU, red) sudah berulang kali melakukan koordinasi dan pemaparan kepada pihak Chevron. Bahkan, dengan pucuk pimpinannya pun sudah melakukan komunikasi dan koordinasi. Tapi sampai saat 6 buah pipa belum kunjung dibenamkan," tutup Nasir menjelaskan kepada awak media. (teu/grc)