Di Era Presiden Jokowi Pembangunan Infrastruktur Rampung Hingga 80 Persen

Jakarta: Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas Bambang Brodjonegoro mengatakan pembangunan infrastruktur di era Presiden Jokowi sudah rampung hingga 80 persen.

"Infrastruktur boleh dibilang sampai 2018 ini sudah cukup baik. Progressnya kalau boleh saya katakan 70-80 persen,"  ujar Bambang di kantornya, Jakarta, menyitat medcom.id Senin, 21 Januari 2019.

Bambang melanjutkan, pemerintah terus mengupayakan mengejar pembangunan yang tersisa 20 persen kendati ada beberapa kendala yang biasa ditemui di lapangan.

"Kita akan terus kejar (penyelesaian pembangunan) meski tidak semuanya akan tercapai karena ada kendala di lapangan seperti pembebasan lahan dan keterbataan material," paparnya. Hambatan lain, lanjut Bambang jika ada perubahan perencanaan di daerah atau kementerian.

"Tapi secara umum semua berjalan sesuai harapan. Tinggal mendorong peran swasta lebih banyak dalam membangun infrastruktur," pungkasnya.

Sebelumnya, Bappenas menyebut ada tiga strategi pembangunan infrastruktur Indonesia saat ini, yakni pemenuhan kebutuhan dasar, transportasi perkotaan, dan konektivitas. Pembangunan infrastruktur diharapkan terwujud secara maksimal dan nantinya menekan sejumlah persoalan ekonomi.

Pertama yang dituju adalah pemenuhan infrastruktur dasar seperti air minum, sanitasi, perumahan dan aksesibilitas jalan. Strategi kedua, transportasi perkotaan merujuk pada data bahwa sekitar 52 persen penduduk Indonesia kini tinggal di wilayah perkotaan.

Ketiga, konektivitas fisik untuk mendukung tiga sektor yaitu sektor primer seperti pertanian; sektor sekunder yakni industri pengolahan; dan sektor tersier yaitu jasa dalam hal ini pariwisata. Selain strategi di atas, dua hal lain yang diutamakan untuk mendukung pembangunan infrastruktur adalah penyediaan energi dan teknologi informasi.

RRN/medcom.id