Jakarta: Timothy Weah meneruskan jejak karier ayahnya, George Weah, untuk merumput di Liga Perancis bersama Paris Saint-Germain (PSG). Ini adalah kontrak profesional pertama dalam karier sepak bola Timothy.
Sama seperti George, putranya Timothy juga bermain di posisi striker. Bakatnya membuat tim pencari bakat PSG kepincut meminangnya ke tim U-19 PSG pada Juli 2014.
Setelah dua musim digembleng di tim muda PSG, striker berusia 17 tahun itu mendapat kesempatan masuk tim senior. Timothy pun tak bisa menyembunyikan kegembiraannya setelah menandatangani kontrak di PSG hingga 2020.
"Saya sangat bangga bisa meneruskan petualangan saya bersama Paris Saint-Germain dengan menandatangani kontrak profesional ini," kata Timothy dalam laman resmi PSG.
"Saya tergabung dengan sebuah klub besar dan tak sabar untuk terus memperlihatkan kemajuan demi menggapai tujuan utama saya, yaitu tampil di tim senior," ujarnya.
Timothy mengikuti jejak sang ayah yang sempat berkarier di PSG pada 1992-1995. Karier George Weah semakin mengilap setelah memutuskan hijrah ke AC Milan sepanjang 1995-2000.
George Weah merupakan salah satu striker paling disegani di era 90-an. Kepiawaiannya sebagai bomber membuatnya dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Dunia FIFA 1995.
Selain mentereng bersama Milan, peraih tiga gelar Pemain Terbaik Afrika itu juga sempat mencicipi karier bersama Chelsea Manchester City, Marseille, serta Al-Jazira.
jun/cnni