RADARRIAUNET.COM - Manajer Liverpool, Juergen Klopp, akan menghadapi West Bromwich Albion (WBA) dengan kepercayaan diri yang lebih tinggi setelah sukses menjinakkan permainan keras Manchester United pada Senin (17/10) lalu.
Klopp menyebut ada kemiripan antara permainan MU yang saat itu mengandalkan permainan fisik dengan gaya bermain tim yang diasuh Tony Pulis -- manajer WBA.
"Kami adalah tim yang senang mengolah bola dan Manchester United lebih mengandalkan fisik, dan juga lebih kuat dari kami dan dengan pemain-pemain yang tinggi. Kami bisa menghadapinya dengan baik dan saya tak bisa mengingat lawan kami bisa memanfaatkan situasi seperti ini untuk mendapatkan keuntungan," kata Klopp seperti dikutip dari The Guardian.
"Kami harus menyiapkan diri untuk menghadapi situasi seperti ini. Anda bisa memanfaatkan beberapa hal dari pertandingan terakhir, tapi di sisi lainnya (permainan yang akan kami hadapi) juga akan berbeda."
Klopp kemudian menegaskan bahwa ketika mereka menghadapi kesebelasan yang mengandalkan permainan fisik seperti itu pun mereka akan tetap coba mengolah bola.
Liverpool bermain imbang 0-0 ketika menjamu MU di Stadion Anfield. Pada awal-awal pertandingan, para penggawa Klopp sangat kesulitan untuk menembus lini tengah MU dan hanya bisa menyarangkan satu peluang yang melenceng pada 25 menit pertama pertandingan.
Permainan Liverpool baru membaik jelang pertandingan berakhir, tapi pada akhirnya gagal menciptakan gol meski mendapat dua peluang emas.
Manajer MU, Jose Mourinho, mengatakan bahwa Liverpool bermain terlalu berhati-hati sehingga menyebabkan pertandingan berjalan menjemukan.
Klopp menolak untuk merespons hal tersebut.
"Saya tak tertarik dengan hal (komentar Mourinho) itu," kata Klopp. "Saya kira pertandingannya telah berakhir. Mengapa saya masih harus berbicara soal hal itu? Saya tak peduli yang diucapkan siapapun setelah pertandingan itu."
cnn/radarriaunet.com