RADARRIAUNET.COM - Aksi ratusan mahasiswa yang memblokir Jalan Soekarno-Hatta di Kota Dumai, Riau, Rabu (19/10/2016) dalam orasinya meminta agar Walikota Dumai Zulkifli As, menemui mahasiswa.
Pantauan awak media, aksi membakar ban usai setelah dilakukan pemblokiran jalan selama 45 menit. Api yang ditimbulkan dari pembakaran ban bekas dipadamkan dengan alat pemadam kebakaran (apar). Setelah dimediasi oleh Kasat Sabhara AKP Maryanta dan Kapolsek Dumai Timur GTP Siringo-ringo SH, aksi pun terhenti.
Bahkan, setelah AKP Maryanta berbicara, mahasiswa pun mau membantu memadamkan api yang disebabkan akibat pembakaran ban bekas tersebut. Aksi memblokir Jalan Soekarno-Hatta usai sekitar pukul 20.10 WIB, setelah ada mediasi yang dilakukan pihak Kepolisian Resor (Polres) Dumai.
Kepada mahasiswa AKP Maryanta mengatakan, "Jangan menganggu ketertiban umum. Masih banyak yang bisa dilakukan. Agar nama baik mahasiswa juga terjaga," ujarnya kepada mahasiswa sambil merangkul salah seorang mahasiswa seperti dikutip awak media di Jalan Soekarno-Hatta.
Mahasiswa kembali ke kampus masing-masing. Pengurus HMI Cabang Dumai, Ilham Ma'arif kepada awak media mengatakan, bahwa mahasiswa meminta Walikota Dumai Zulkifli As menemui mahasiswa malam ini juga dan Pemko Dumai meminta maaf melalui media massa.
gor/radarriaunet.com