RADARRIAUNET.COM - Wakil Bupati Kepulauan Meranti Drs H Said Hasyim berharap dinas terkait peka akan keberadaan anjing liar yang sangat berbahaya. Anjing-anjing liar ini dikhawatirkan menggigit warga dan menularkan penyakit rabies.
Demikian disampaikan H Said Hasyim, Selasa (11/10/2016).
Kata Said Hasyim, setiap pulang Salat Subuh, Ia kerapkali melihat sampah berserakan di jalanan. Selain itu, juga sering dijumpai anjing-anjing liar di beberapa tempat.
Atas kejadian ini, tambah Said Hasyim, warga haruslah berhati-hati. Sebab, anjing-anjing liar berpotensi besar menularkan penyakit rabies.
Ditambah Said Hasyim, solusi agar anjing liar tidak ada lagi, secara teknisnya akan diserahkan kepada Dinas terkait dalam hal ini Dinas Pertanian Pertamanan dan Ketahanan Pangan (DPPKP) agar bisa bekerja sama dengan Satpoll PP untuk dapat menyelesaikan masalah tersebut.
"Yang jelas, kita mau nantinya di Kabupaten Meranti tidak ada namanya anjing liar yang bebas berkeliaran," kata Said Hasyim.
"Secara bertahap, kepada masyarakat yang memelihara anjing tolong dijaga dengan sebaik mungkin agar tidak merugikan orang lain," katanya dengan menghimbau.
Kendati demikian, Iapun mengharapkan kepada Dinas terkait untuk bisa memikirkan secara matang tentang hewan liar tersebut, agar kemudian harinya kita tidak ada mau lagi kejadian tentang penyakit rabies maupun masalah hal lainnya. Walaupun saat ini belum ada yang terjadi dan marilah kita bersama-sama menghimbau dan mewaspadai tentang penyakit rabies tersebut, harapnya.
gor/fn/radarriaunet.com