RADARRIAUNET.COM - Sempena Pembukaan Stan Bazaar MTQ Tingkat Provinsi Riau ke XXXV DI Pekanbaru Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rahman berkesempatan mencicipi makanan Khas Kabupaten Kampar serta makanan khas lainnya, Pembukaan bazar merupakan rangkaian tanda dibukanya secara resmi iven Tahunan MTQ Tingkat Provinsi Riau Ahad (9/10/16).
Dalam kunjungan ke Stan bazaar 12 Kabupaten /Kota Gubernur Riau juga didampingi Walikota Pekanbaru Firdaus,serta Asisten Ekbang dan Kesra Kabupaten Kampar Nurbit ketika mengunjungi Stan Kabupaten Kampar menyempatkan diri untuk mencoba beberapa makanan khas Produk asli Kabupaten Kampar, diantaranya Palito Daun, jus Nenas serta susu sapi.
Bupati Kampar yang diwakili Asisten Ekbang dan Kesra Kabupaten Kampar Nurbit dalam keterangannya mengatakan makanan khas daerah yang ditampilkan pada bazar tersebut antara lain, kue bolu dan jeruk Kuok dari Kecamatan Kuok, minuman degan klamot dari Kecamatan Tapung, madu sialang dari Kecamatan Gunung Sahilan, dan kerajinan tangan pandai besi dari Kecamatan Rumbio Jaya serta masakan dan kerajinan lainnya.
"Semoga dengan bazar Stan Kabupaten Kampar semakin membuat makanan khas diminati oleh masyarakat baik segi makanan, minuman atau kerajinan dan mampu mempromosikan dan dikembangkan lagi," ujar Eva Yuliana.
Lebih lanjut Eva Yuliana yang juga Ketua TP-PKK Kabupaten Kampar juga mengatakan, belum banyak masyarakat yang tau dengan sebagian makanan dan minuman khas dari Kampar seperti dekla. Dikatakan, dekla salah satu minuman yang berasal dari buah kelapa mudah yang sudah diolah dengan nutri sari jely dan didinginkan selama lebih kurang dua hari.
Pameran Bazar ini juga mengenalkan produk minuman khas kelapa muda “Dekla” yang mempunyai kesegaran yang sangat dasyat, karena selain air kelapa muda tersebut dibuat jelly juga rasanya yang tidak meninggal aroma kelapa muda sebagai pelepas dahaga pengunjung yang mencicipinya.
“Dekla” yang merupakan minuman dari kelapa muda pilihan bukan saja diminati pengunjung di Stand Kampar juga para pejabat yang ada dari berbagai daerah yang berkunjung ke stand Kampar.
Koordinator Stand Kampar yang juga Subeti dari Disperindagpas Kabupaten Kampar menjelaskan di pameran bazar ini betul-betul manfaatkan untuk mempromosikan produk-produk yang ada di Kabupaten Kampar, selain itu juga kualitas para pramuniaga kita tingkatkan sehingga apa yang ditanyakan pengunjung baik tentang produk, makanan, minuman, kerajinan, wisata bahkan program pembangunan terbaru Rumah Tangga Mandiri Pangan dan Energi (RTMPE) juga mampu kita jawab dengan baik.
“Tujuan kita sebenarnya adalah bagaimana para pengunjung bisa memahami dan tertarik akan potensi yang ada di Kabupaten Kampar, alhamdulillah kita dapat melaksanakan tugas dengan baik,” ucapnya.
Subeti juga mengakui bahwa pada pameran bazar kali ini minuman “dekla” khas menjadi favorit dan sangat di minati para pengunjung. “Ya betul, minuman khas Kampar dari kelapa muda ini atau dekla sangat diminati pengunjung, dalam satu hari mampu terjual 50 hingga 75 buah sehari, satu buah “dekla” dibandrol dengan harga Rp30.000,- serta yang kemasan di bandrol Rp10.000.- Selain itu juga ikan salai, kue bolu dan kerupuk kulit ikan patin serta madu asli Kampar juga menjadi idola.
Stan bazaar 12 Kabupaten/Kota se provinsi Riau Sempena Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Ke XXXV ini dipusatkan diarea Kompleks Mesjid Agung An-Nur Pekanbaru dan even ini dijadwalkan berlangsung dari tanggal 9 hingga 16 Oktober mendatang.
rtc/fn/radarriaunet.com