Kata Dokter, Asupan-asupan Ini Sebaiknya Dihindari Ibu Hamil

Administrator - Kamis, 06 Oktober 2016 - 10:39:02 wib
Kata Dokter, Asupan-asupan Ini Sebaiknya Dihindari Ibu Hamil
ilustrasi. dtc

RADARRIAUNET.COM - Asupan makanan tertentu diyakini dapat memengaruhi kesehatan janin dan kehamilan seorang wanita. Oleh sebab itu, asupan tersebut pun dikatakan oleh dokter sebaiknya dihindari.

Menurut dr Verawati S., SpGK atau dr Vera dari RS Kemang Medical Care (KMC), benar adanya bahwa terdapat beberapa asupan yang memang sebaiknya tak dikonsumsi ibu hamil dengan alasan menjaga kesehatan.

Salah satunya adalah daging mentah. Konsumsi daging dalam kondisi mentah atau matang tidak sempurna dapat menimbulkan risiko kontaminasi bakteri seperti coliform, toxoplasmosis dan salmonella.

Telur mentah juga sebaiknya dihindari oleh ibu hamil. Konsumsi telur mentah atau setengah matang dapat menimbulkan risiko salmonela. Gejala yang muncul biasanya berupa muntah, diare, nyeri perut, sakit kepala dan demam.

Agar aman, sebaiknya rebus telur minimal 7 menit dan masak pada kedua sisinya. Hindari juga konsumsi Caesar dressing dan mayones.

Yang tak kalah penting, hindari juga konsumsi makanan yang mengandung merkuri dalam kandungan tinggi. Dikatakan oleh dr Vera, merkuri merupakan hasil dari pertambangan yang masuk ke dalam laut dan dimakan plankton. Oleh sebab itu, jika rantai makanannya makin tinggi, maka akumulasi kandungan merkurinya juga semakin tinggi.

"Pilihlah ikan yang kandungan merkurinya rendah seperti teri, udang, salmon. Ini aman dikonsumsi kapan saja," ujar dr Vera.

Untuk ikan dengan kandungan merkuri sedang seperti ikan cod, lobster, cakalang, ini sebaiknya dikonsumsi kurang dari 6 kali sebulan. Sementara ikan dengan merkuri tinggi seperti kerapu dan tuna kuning sebaiknya dikonsumsi kurang dari 3 kali sebulan.

Selain itu, beberapa jenis asupan lain yang sebaiknya dihindari oleh ibu hamil misalnya soft cheese, susu yang tidak dipasteurisasi, kopi, alkohol dan sayuran yang tidak dicuci bersih.


dtc/fn/radarriaunet.com