SELATPANJANG (RRN) - Guna melakukan pengamanan pada pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 9 Desember 2015, pihak Kepolisian akan menurunkan 130 personel Polri di wilayah Kepulauan Meranti.
Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, jumlah tersebut sebanyak 100 orang personel dari BKO Polda Riau dan sebanyak 30 orang dari Sat Brimob Polda Riau.
Guna memberikan pemahaman tentang situasi yang akan diamankan, kata Pandra, pihaknya menggelar simulasi di halaman Mako Polres Meranti pra operasi Mantap Siak.
Simulasi itu bagaimana cara mengamankan (eskep) terhadap masing-masing calon dari serangan masa untuk segera dibawa ke tempat yang lebih aman.
"Selain itu juga cara bagaimana mengamankan calon dalam kondisi tak kondusif. Itu sebabnya, anggota perlu memakai kacamata gelap, agar tidak dapat menarik perhatian orang dari tiga obyek pengamanan yakni, potensi gangguan, ambang gangguan dan gangguan nyata," jelas AKBP Pandra, Jumat (21/8/2015) kemarin.
Dia menambahkan, untuk menciptakan rasa aman dan nyaman pada pilkada nanti, masing-masing pasangan calon juga mendapatkan pengawal pribadi dari anggota Polri. Anggota yang akan menjadi pengawas pribadi tersebut, merupakan orang pilihan yang memiliki kemampuan bela diri, menembak dan cepat membaca situasi.
"Agar lebih matang lagi, anggota yang menjadi pengawas pribadi calon bupati dan calon wakil bupati itu saat ini sedang mengikuti latihan di Mapolda Riau. (hal/fn)