Pertamina Minta Satgas Sediakan Jalur Khusus Suplai BBM

Administrator - Sabtu, 09 Juli 2016 - 09:45:56 wib
Pertamina Minta Satgas Sediakan Jalur Khusus Suplai BBM
ilustrasi. cnn
RADARRIAUNET.COM - Pertamina meminta Tim Satuan Tugas (Satgas) Lebaran 2016 menyediakan jalur khusus untuk distribusi bahan bakar minyak (BBM) ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), juga untuk kendaraan yang kehabisan bensin di tengah kemacetan.
 
Permintaan tersebut, Dwi Soetjipto, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) mengatakan, dilatarbelakangi oleh kondisi kemacetan panjang di sepanjang jalur mudik di Brebes, Jawa Tengah.
 
"Kami akan koordinasi dengan Kepolisian. Kami harapkan, jalur paling kiri bisa dikosongkan untuk keadaan darurat, termasuk suplai BBM ke SPBU. Lagipula, sebenarnya jalur kiri kan tidak boleh diisi, namun karena kemacetan jadi tak terhindarkan," ujar Dwi ditemui usai bersilaturahmi di kediaman Menko Perekonomian Darmin Nasution, Kamis (7/7).
 
Dia mengklaim, Pertamina siap mengerahkan upaya terbaik untuk mengamankan pasokan BBM pada saat arus balik nanti yang diperkirakan dimulai pada akhir pekan ini.
 
"Kami selalu koordinasi, ada Satgas bersama, yaitu Kementerian Perhubungan, Kementerian ESDM, termasuk Pertamina. Kejadian (kemacetan panjang arus mudik) kemarin jadi pembelajaran kami," terang dia.
 
Hingga saat ini, Pertamina terus melakukan pemantauan penyaluran BBM kepada masyarakat yang akan kembali ke kota dari kampung halaman. Pertamina memastikan, pasokan BBM aman, di mana persediaan BBM jenis Premium mencukupi 22 hari, Pertamax 23 hari, dan Solar 28 hari.
 
Pertamina memastikan, konsentrasi penyediaan kantong-kantong BBM juga akan dipasok lebih banyak di SPBU jalur mudik, kios-kios Pertamax, termasuk di tempat-tempat peristirahatan tipe B yang belum tersedia pom bensin.
 
Tidak cuma itu, Pertamina bahkan ikut menyisir arus jalan menggunakan enam mobil pick up yang membawa drum-drum berisi 1,5 kilo liter (KL) Pertalite dan Dexlite, serta Pertamax kemasan, dan pengerahan pasukan bermotor yang membawa 40 liter Pertamax Series untuk diantar ke lokasi pemudik yang kehabisan BBM di tengah kemacetan.
 
"Konsumsi Pertamax dan Pertalite tetap menjadi penopang utama peningkatan penyaluran BBM selama masa mudik. Hingga 6 Juli pukul 00.00 WIB, penyaluran Premium mencapai 93 persen dari rata-rata harian normal sebanyak 70.566 KL per hari. Sementara, penyaluran Biosolar masih berada jauh di bawah normal, yakni 96 persen dari rata-rata normal 35.319 KL per hari," pungkas Dwi.
 
 
cnn/radarriaunet.com