JAKARTA (RRN)-Koordinator Divisi Hukum dan Monitoring Peradilan ICW Emerson Yuntho menilai, Pansel KPK kurang cermat dalam menyeleksi calon pimpinan KPK. Hal itu menyusul masih adanya calon pimpinan KPK yang diduga memiliki transaksi mencurigakan di rekeningnya. "Seharusnya jangan dipaksain ya. Kalau ada pemilik rekening bermasalah seharusnya dieliminir sejak awal," kata Emerson di Kantor ICW, Senin (17/8/2015).
Menurut dia, Pansel seharusnya memilih calon pimpinan KPK yang benar-benar bersih sejak awal, bukan justru memverifikasi informasi dugaan kecurigaan yang diperoleh dari PPATK saat wawancara di tahap akhir seleksi. "Kita kan butuh orang yang tidak bermasalah untuk jadi pimpinan KPK, bukan memilih orang yang bermasalah," ujarnya.
Sebelumnya, Juru Bicara Pansel KPK Betty Alisjahbana mengaku, ada calon pimpinan KPK yang memiliki transaksi mencurigakan di dalam rekening mereka. Meski demikian, Pansel tetap meloloskan calon tersebut guna memverifikasi laporan yang diperoleh Pansel sebelumnya. "Kita memang punya laporan yang kurang baik tapi tidak cukup waktu untuk memverifikasinya. Sehingga, masih kita loloskan. Nanti akan diverifikasi saat tes berikutnya," kata Betty di Kantor Sekretariat Negara, Rabu (12/8/2015). (teu/kcm)