PPDB SMPN 1 Mandau Duri Tolak Murid Berprestasi

RADARRIAUNET.COM - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMPN 1 Kecamatan Mandau-Duri Kabupaten Bengkalis, Rabu (22/06/16) sangat-sangat mengecewakan para orang tua murid. Tak sedikit orang tua murid yang hendak mendaftarkan anak mereka pada Rabu (22/06) di SMPN 1 Mandau membeberkan sejumlah keluhan dan penilaian mereka terhadap sekolah tersebut.

 

Kepada reporter Harian Radar Riau, para orang tua murid mengatakan, bahwa Panitia PPDB SMPN 1 Mandau, telah sengaja membuat kebijakan sepihak dalam penerimaan siswa baru di sekolah tersebut, dan hal itu cukup bertentangan dengan apa yang terdapat pada pengumuman dinding tertulis di sekolah tersebut, menyebutkan bahwa PPDB SMPN 1 Mandau dibuka pendaftaran siswa baru mulai hari Senin sampai dengan hari Rabu (22/06/2016), tetapi kenyataannya pengumuman tersebut tidak berlaku bagi sebagian orang tua siswa.

 

Seperti yang dialami orangtua calon siswa baru Suliwati (32) ibu sang anak yang beralamat di Jalan Rangau KM.5,5 Kelurahan Pematang Pudu Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis Selasa (21/06) datang ke sekolah (SMPN 1 Mandau) untuk mendaftarkan anaknya, Michael Elbrien S. Asal SDN 83 Kelurahan Pematang Pudu Kecamatan Mandau melalui panitia PPDB SMPN 1 Mandau, namun sayang pihak sekolah menolak anak tersebut. Panitia sekolah kepada orang tua murid menyebutkan bahwa pendaftaran siswa telah ditutup atau sudah tidak ada lagi pendaftaran, coba mendaftar ke sekolah lain.

 

Hari Rabu (22/06) kembali orang tua calon siswa baru tersebut datang untuk mendaftarkan anaknya, dan panitia PPDB SMPN 1 tersebut yang tidak sempat ditanya namanya mengatakan pendaftaran siswa baru di SMPN 1 tidak ada lagi. Hanya 1 hari saja (Senin, 20/06) mulai pagi sampai pukul 11.00 siang.

 

Panitia PPDB menyebutkan sudah 400 siswa telah mendaftar di sekolah tersebut dan itu telah cukup jatah untuk sekolah mereka. Kepada reporter Harian Radar Riau yang ikut hadir menyaksikan para orang tua murid dalam PPDB di sekolah tersebut, mempertanyakan hal tersebut kepada pihak Panitia PPDB. Bapak panitia yang tidak diketahui namanya menyatakan yang jelas pak, PPDB di sekolah kita hanya 1 hari saja (Senin,20/06) sampai pukul 11.00 WIB. 

 

Ketika disinggung wartawan dalam konfirmasinya kepada panitia PPDB sekolah, mana yang benar jadual pendaftaran di sekolah ini, pengumuman dari dinas pendidikan kabupaten Bengkalis yang ditempelkan di dinding sekolah pendaftaran selama 3 hari, yaitu mulai hari Senin (20/06) sampai hari Rabu (22/06), dan sementara pengumuman seleksi baru hari Kamis (23/06).

Tetapi tetap saja, lagi-lagi panitia sekolah ini mengatakan pendaftaran hanya berlaku 1 hari. 

 

Sementara itu, Kepala sekolah yang dicoba wartawan konfirmasi tentang PPDB di SMPN 1 Mandau Duri, Ibu Salma melalui ponselnya, tidak diangkat.

 

Untuk diketahui siswa yang ditolak oleh sekolah ini adalah termasuk anak yang tinggal di sekitar lingkungan sekolah tersebut dan termasuk juga anak pintar, NEM di SKHU-nya 76,58.

 

Anehnya lagi pengumuman yang ditempelkan di dinding sekolah 1 helai kertas putih bertuliskan NEM paling terendah yang boleh diterima disekolah tersebut 208,5 dan sementara siswa murid yang di tolak ini nilai NEM-nya 216,5.

 

Hingga berita ini diterbitkan, Rabu, (22/06) reporter Radar Riau mendatangi ke kantor UPTD Pendidikan Kecamatan Mandau guna konfirmasi terkait PPDB SMPN 1 Mandau, tapi hasilnya kosong. Dinas Pendidikan (Disdik) Kecamatan Mandau tidak berada ditempat.

 

Orang tua sang anak yang di tolak oleh sekolah SMPN 1 Mandau-Duri, memohon kepada Bupati Bengkalis agar dapat turun tangan untuk menertibkan oknum–oknum sekolah yang mempersulit masyarakat dalam Penerimaan Peserta Didik Baru di sekolah ini, ungkapnya. 

 

D. Harefa