Ahok Ingin KPK Segera Bereskan Kasus Sumber Waras

Administrator - Rabu, 11 Mei 2016 - 19:48:08 wib

Ahok ingin segera bangun RS khusus kanker di lahan dekat RS Sumber Waras. ANT

RADARRIAUNET.COM - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meminta Komisi Pemberantasan Korupsi untuk segera menyelesaikan kasus pengadaan lahan Rumah Sakit Sumber Waras. Gubernur yang biasa disapa Ahok itu ingin secepatnya membangun rumah sakit kanker.

"Saya harap KPK bisa cepat memutuskan penyidikan ini. Kasus Sumber Waras ini menggantung ini," kata Ahok di di Balai Kota Jakarta, Rabu (11/5).

Sejauh ini belum ada satupun tersangka ditetapkan KPK dalam perkara pengadaan lahan itu.

Ahok sendiri menilai, saat selain lahan milik Yayasan Kesehatan Sumber Waras itu, sulit mendapatkan tanah seluas 3,5 hektar di tengah kota. Apalagi lokasi lahan tersebut tak jauh dari RS Kanker Dharmais.

Dharmais menurut Ahok selama ini kewalahan dalam menangani banyaknya pasien kanker. Karena itu Ahok berencana membangun rumah sakit kanker di lahan yang sudah dibeli itu. Ahok juga berencana membangun rumah sakit kanker di Pasar Minggu.

Pengadaan lahan tersebut ditengarai merugikan negara. Hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan menyebut, pembelian lahan itu merugikan negara hingga Rp191 miliar. Belakangan ada perubahan nilai kerugian setelah digelar audit investigasi yakni sebesar Rp173 miliar.

Kerugian terjadi karena ada perbedaan nilai jual objek pajak tanah di jalan Kyai Tapa dengan di Jalan Tomang Utara. BPK menyebut lahan yang dibeli berada di Jalan Tomang Utara yang NJOP-nya lebih rendah dibandingkan di Jalan Kyai Tapa. Namun Pemprov DKI menyebut lahan yang dibeli itu benar berada di Jalan Kyai Tapa bukan Tomang Utara.

Namun Ahok membantah adanya kerugian negara. Ia justru menuding hasil audit BPK yang keliru. Ahok menyebut yang berwenang menentukan alamat lahan adalah Badan Pertanahan Nasional bukan BPK.

RRN/CNN/H24/LEX

Berita Terkait