Memilih Jenis Yoga Sesuai Kebutuhan

Jakarta : Yoga menjadi salah satu olahraga populer. Olahraga satu ini jadi pilihan mereka yang ingin memperoleh beragam manfaat kesehatan, baik secara fisik maupun mental.

Yoga bisa meningkatkan kekuatan dan kelenturan tubuh. Selain itu, yoga juga bisa membantu melepas stres serta menenangkan pikiran.

Ada banyak jenis yoga yang bisa dicoba. Temukan kebutuhan Anda, kemudian pilih jenis yoga yang bisa memenuhinya.

Berikut jenis-jenis yoga sederhana yang bisa Anda lakukan dan ragam manfaatnya seperti sitat CNN Indonesia.

1. Hatha yoga

Buat para pemula, pilihan umumnya jatuh pada hatha yoga. Ini merupakan perpaduan dari asana (postur) dan pranayama (latihan pernapasan) yang bisa membawa ketenangan pikiran dan tubuh. Jenis ini juga menyiapkan tubuh untuk latihan spiritual yang lebih mendalam seperti meditasi.

Hatha yoga tepat untuk pemula karena latihan relatif lebih mudah dan postur yang tidak rumit.

2. Iyengar yoga

Yoga jenis ini baik untuk mereka yang memiliki masalah pada sendi akibat cedera. Latihan fokus pada keselarasan tubuh dan ketepatan gerakan.

Untuk memaksimalkan postur, terkadang Anda akan memerlukan properti seperti balok atau selimut.

Iyengar yoga berguna untuk meningkatkan stabilitas, mobilitas, kekuatan, dan fleksibilitas.

3. Vinyasa yoga

Postur vinyasa yoga terbilang lebih atletis. Masing-masing gerakan terkoordinasi dengan satu tarikan napas. Vinyasa yoga menuntut latihan fisik yang cukup keras.

Vinyasa yoga jadi pilihan tepat untuk Anda yang ingin membentuk tubuh. Yoga ini melatih inti tubuh dan sekaligus menjadi pengganti olahraga kardio.

4. Ashtanga yoga

Ashtanga yoga tidak disarankan jika Anda masih pemula. Jenis ini disebut juga 'power yoga' karena menuntut latihan fisik.

Ada enam serial postur yang musti diulang. Yoga dibagi dalam level atau tingkatan. Perlu waktu bertahun-tahun untuk menguasai teknik-tekniknya.

5. Bikram yoga

Konsistensi dibutuhkan saat Anda mengikuti kelas bikram yoga. Kelas ini akan terdiri dari praktik 26 postur dan dua teknik pernapasan. Waktu latihan umumnya berlangsung selama 90 menit pada ruangan bersuhu 40,6 derajat Celcius dengan kelembapan 40 persen.

Tubuh jelas akan cepat berkeringat. Kelas bakal melatih tubuh secara mental dan fisik. Yoga ini bermanfaat untuk mengeluarkan racun, mengatur berat badan, dan membuat pesertanya mendalami postur.

6. Jivamukti yoga

Jika Anda ingin mendalami aspek spiritual, jivamukti yoga layak dicoba. Yoga ini digagas oleh Sharon Ganon dan David Life pada 1984 silam.

Jivamukti mengambil postur vinyasa yang dikombinasikan dengan nyanyian, meditasi, relaksasi mendalam, dan pranayama atau latihan pernapasan.

Ada penekanan pada puisi, filosofi, dan musik. Pusat-pusat latihan jivamukti juga menawarkan kursus mendalami kitab suci Hindu, bahasa Sanskerta, dan kirtan atau nyanyian spiritual. Pelaku yoga satu ini juga diharapkan untuk menjadi vegetarian.

7. Yin yoga

Suka dengan aktivitas yoga yang tak terlalu terburu-buru? Yin yoga dianggap tepat karena tipe latihan yang lebih perlahan, postur ditahan cukup lama hingga dua menit. Yin yoga banyak dipraktikkan sembari duduk, fokus pada spiritualitas, kedamaian pikiran, dan relaksasi.

Yin yoga bisa membantu melancarkan aliran darah dan energi tubuh. Otot akan lebih elastis saat latihan dilakukan di ruang yang dipanaskan.

8. Anusara yoga

Postur-postur anusara yoga juga menggunakan postur vinyasa dipadukan dengan penyelarasan. Di sini, yoga mengajak peserta untuk mengkoneksikan pikiran, tubuh, dan jantung.
Anda akan didorong untuk mengangkat diri sendiri serta menemukan kedamaian batin. Untuk mencapai pose sempurna, terkadang peserta perlu menggunakan alat bantu.

9. Kundalini yoga

Kundalini yoga menggabungkan gerakan atau latihan yang berulang, teknik pernapasan dinamis, nyanyian, meditasi, dan mantra. Latihannya mengenal istilah 'kriya' yang merupakan gerakan diulang dan disinkronkan dengan napas.

Latihan dirancang untuk membangkitkan energi di pangkal tulang belakang. Yoga jenis ini cukup berbeda dengan yang lain karena fokus pada pernapasan berulang dan pergerakan energi melalui tubuh.

10. Viniyoga

Viniyoga dibuat oleh T.K.V. Desikachar. Yoga bertujuan untuk memberikan praktisi yoga sebuah alat untuk mengindividualisasikan dan mengaktualisasikan proses penemuan diri dan transformasi pribadi. Metode latihan disesuaikan dengan kondisi, kebutuhan, dan minat individu.

RRN/CNNI