Hitungan Detik, Angin Puting Beliung Rusak Gedung SMKN 1 Rambah, Rohul

Administrator - Jumat, 19 Agustus 2016 - 16:03:41 wib

Bencana alam menimpa SMKN 1 Rambah, Rohul. rtc

RADARRIAUNET.COM - Angin puting beliung merusak atap gedung kantor SMK Negeri 1 Rambah, berlokasi tepat di depan kantor Disdikpora Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) di siang bolong, Kamis (18/8/16). Akibat angin, atap seng kantor guru di SMKN 1 Rambah beterbangan ke segala arah. Sebagian seng rusak, dan masih menyangkut di atas gedung sekolah, bahkan ada yang menyangkut di atas pohon.

Satpam SMKN 1 Rambah, Rahmudin, mengungkapkan, Kamis sekitar pukul 13.00 WIB, dia melihat angin berputar dari samping sekolah, membawa puing triplek, plastik, dan kertas beterbangan. Melihat putaran angin, dia memilih masuk ke Pos Satpam. Sedangkan seorang rekannya sesama Satpam memilih tiarap di dalam parit di samping pos.

Dalam hitungan detik, jelas Rahmudin, angin datang dari arah samping SMKN 1 Rambah, kemudian menyapu atap gedung sekolah bagian depan, merupakan ruangan guru. Seng beterbangan ke segala arah, namun tidak sampai menimpa sepeda motor siswa yang diparkirkan di depan sekolah.

Rahmudin mengakui setelah menyapu atap sekolah, dia masih sempat melihat angin menghilang di semak belukar samping kantor Dinas Kesehatan Rohul. Setelah angin hilang, dia baru berani keluar pos, dan melihat atap kantor sekolah sudah obrak-abrik. "Kalau kejadiannya pas jam pulang sekolah bisa kocar kacir semua siswa," terang Rahmudin.

Sementara itu, Kepala SMKN 1 Rambah, Yulisman, mengatakan karena tersapu angin, atap kantor sekolah beterbangan, bahkan ada kepingan seng nyangkut di pohon. "Tiba-tiba saja ada angin kencang, sehingga siswa yang sedang belajar berhamburan keluar," ungkap Yulisman.

Diakuinya, atap terbuat dari seng yang terbang disapu angin cukup banyak. Karena atap pakai model lama, maka atap hanya diperbaiki, tidak diganti. Sebab, tidak adalagi yang menjualnya. "Harus diperbaiki hari ini juga. Kejadian ini sudah dilaporkan ke dinas (Disdikpora Rohul), arahan dinas harus diperbaiki hari ini," terangnya.

Yulisman mengakui rehabilitasi gedung SMKN 1 Rambah sudah pernah diajukan pihak sekolah ke Pemprov Riau, namun sampai hari ini belum terkamodir.

teu/rtc/radarriaunet.com

Berita Terkait