Persaingan Rossi dengan Lorenzo Meruncing

Administrator - Ahad, 14 Juni 2015 - 21:37:05 wib

Jorge Lorenzo sedang dalam penampilan terbaik setelah menang empat kali beruntun (foto : net)

Pembalap Yamaha, Jorge Lorenzo, tak terbendung dan untuk pertama kali dalam kariernya mendapatkan empat kemenangan keempat secara beruntun setelah ia tampil dominan sepanjang balapan dan mendapatkan podium pertama.

Sementara itu, pembalap Repsol Honda dan juara dunia tahun lalu, Marc Marquez, harus menyerah di awal-awal balapan setelah motornya keluar trek dan ia terjatuh di putaran ketiga.

Memulai dari posisi ketiga, Lorenzo langsung menyalip Aleix Espargaro yang menempati pole position dan Maverick Vinales (grid 2) untuk memimpin balapan. Langkah Lorenzo ini diikuti oleh pebalap Ducati, Andrea Dovizioso, dan Marquez yang lalu merebut tempat kedua dan ketiga.

Namun, Marquez dengan cepat membalap Dovizioso dan menguntit Lorenzo dari posisi kedua, sedangkan Rossi yang memulai balapan dari posisi tujuh juga tak mau ketinggalan dan telah nangkring di posisi empat di lap kedua.

Balapan baru berjalan tiga putaran, Marquez harus kembali menelan pil pahit setelah ia keluar trek, terjatuh, dan akhirnya tidak bisa menyelesaikan balapan. Ini adalah kedua kali secara beruntun Marquez gagal menyelesaikan balapan dengan ia juga terjatuh di sirkuit Mugello, Italia, pada 31 Mei lalu.

Di putaran keempat, Rossi mendapatkan posisi kedua setelah rekan senegaranya, Dovizioso, juga keluar jalur dan kemudian melorot ke peringkat 20. Dovizioso pun lalu memutuskan tak menyelesaikan balapan.

Lorenzo memimpin balapan dengan dominan dan unggul 1,8 detik dari Rossi di putaran ke-10.

Hingga putaran ke-18, tak ada pertarungan sengit pada balapan kali ini dengan posisi Lorenzo, Rossi, dan Pedrosa praktis tak tersentuh. Di ujung balapan satunya, justru pebalap Amerika, Nicky Hayden, yang juga tak menyelesaikan balapan setelah terjatuh di putaran ke-15.

Lalu, pada putaran ke-21, Espargaro sang peraih pole position juga menyusul Hayden dan Marquez setelah terjatuh dan tak bisa menyelesaikan balapan.

Pada tiga putaran tersisa, Rossi secara perlahan memperkecil selisih waktu dari Lorenzo. Namun, pebalap Spanyol itu tak terkejar dan kemudian memenangi balapan.

Valentino Rossi menyikapi kekalahannya dari rekan setim, Jorge Lorenzo, dengan santai dan mengatakan bahwa ia senang dengan hasil ini karena motornya mendapatkan kecepatan yang ia inginkan.

Rossi yang memulai dari grid ketujuh telah mengintai persis di belakang Lorenzo di putaran keempat, terutama setelah pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, dan jagoan Ducati, Andrea Dovizioso, terjatuh.

Rossi sebenarnya bisa memperkecil selisih angka, dari semula 1,8 detik di putaran ke-10 menjadi 1,2 detik di putaran terakhir. Ia juga membuat Lorenzo selalu berada dalam tekanan dan tak menurunkan intensitas balapan, bahkan lebih cepat 0,4 detik dari Lorenzo ketika menjalani putaran ke-20.

Hal inilah yang membuat Rossi mengatakan bahwa balapan berjalan dengan baik meski ia tak mampu menyalip pebalap asal Spanyol tersebut.

"Untuk ketiga kali secara beruntun saya kalah. Saya senang karena saya memiliki kecepatan yang baik dan juga pengaturan motor yang bagus," kata Rossi seperti dikutip dari Crash.net.

"Hari ini, kecepatan saya setara dengan Jorge. Dari tujuh balapan, kami hanya berselisih satu angka saja dan kami memiliki kecepatan yang sama."

"Saya pikir, balapan ke depan akan semakin menarik!"

Kedua pebalap akan berjumpa kembali di Seri GP Belanda di Sirkuit Assen. Pada musim lalu, Rossi mendapatkan hasil lebih baik yaitu finis di urutan kelima sementara Lorenzo ke-13.

Namun Rossi akan berhadapan dengan Lorenzo yang sedang dalam performa puncaknya dan untuk pertama kali dalam karier mendapatkan empat kali kemenangan beruntun. (rr)

Berita Terkait