Lalai, Donita Pernah Alami Masalah di Daerah Kewanitaannya

Jakarta: Menjaga organ intim memang penting terutama untuk kaum wanita. Biasanya, wanita justru lupa untuk membersihkan wilayah kewanitaannya.

Hal yang sama pernah dialami aktris Noni Annisa Ramadhani atau Donita. Dia mengakui, pernah mengalami gangguan di wilayah kewanitaannya akibat lalai untuk memperhatikannya.

"Sekitar delapan atau sembilan tahun yang lalu kan baru mulai syuting, namanya syuting kan tidak bisa milih seperti apa tempatnya, kamar mandi layak dipakai atau tidak. Karena kurang bersih daerah syutingnya akhirnya sempat bermasalah daerah kewanitaannya, sempat gatal, berjamur juga kan," ujarnya usai peluncuran pembersih organ kewanitaan Lactacyd di Jakarta Selatan, Kamis (17/5).

Karena mendapat gangguan seperti itu, Donita pun memutuskan untuk memeriksakannya ke dokter penyakit kelamin. Akhirnya, dia mengetahui jika organ intimnya itu karena tidak diperhatikan dengan serius dan diakibatkan oleh lingkungan yang tidak bersih.

Selain itu, Donita mengatakan, dirinya hanya membersihkan organ kewanitaannya dengan sabun mandi biasa. Usai diperiksa, dia dianjurkan oleh dokter untuk menggunakan pembersih kewanitaan yang mengandung antiseptik dan bahan alami.

Hal tersebut, kata Donita, menurut dokter setiap kelamin seseorang memilih Ph yang berbeda. Hal itu menjadi penyebab tidak dianjurkannya menggunakan sabun mandi untuk membersihkannya.

Dia juga mengaku, abainya menjaga organ intim tersebut karena dirinya yang belum menikah.

"Waktu itu kan masih kecil dan belum bersuami jadi nganggapnya tidak penting," tuturnya.

Meski demikian, Donita mengatakan, penilaiannya tersebut salah. Dalam menjaga organ kewanitaan perlu diperhatikan sejak dini.

Selain itu, istri dari Adi Nugroho itu juga mengatakan, lebih sering membersihkan organ kewanitaannya dengan sabun pembersih. Dia juga tidak membiarkan kelaminnya dalam keadaan basah usai dari kamar mandi.

"Biasanya sehabis dari toilet, buang air kecil, aku tidak akan membiarkan kewanitaanku basah tapi harus dilap sampai kering," ujarnya.

Dia juga mengatakan, dirinya memperhatikan cara yang benar ketika membersihkan bagian kewanitaannya. Tidak hanya menggunakan sabun pembersih tetapi, prosedur penggunaannya pun perlu diperhatikan.

"Kata dokter membersihkan daerah kewanitaan itu bukan dari belakang ke depan melainkan dari depan ke belakang. Karena di belakang itu kan bisa disebut sebagai ratunya kuman," ucapnya.

Cnni/rah