Sejumlah remaja kembali terlibat balap liar di Jalan Cut Nyak Dien, Pekanbaru. Namun berkat kesigapan polisi, aksi itu berhasil dibubarkan.
PEKANBARU (RRN) - Tak jera meski sebelumnya polisi pernah melakukan razia besar-besaran, sejumlah remaja di Pekanbaru masih saja berani melakukan kebut-kebutan di jalan raya. Pacuan kuda besi ilegal itupun terjadi di Jalan Cut Nyak Dien, Kamis (17/09/15) malam. Beruntung, berkat kesigapan anggota Sat Lantas Polresta Pekanbaru, aksi berbahaya tersebut berhasil dibubarkan petugas.
Bahkan petugas juga mengamankan 8 sepeda motor tanpa kelengkapan surat yang dipakai untuk balapan liar. Hal itu dibenarkan oleh Kasat Lantas Polresta Pekanbaru, Kompol Zulanda. Menurutnya, agar memberikan efek jera, 8 motor yang diamankan itu langsung ditilang. Selain itu, pihaknya juga melakukan pemanggilan terhadap orang tua masing-masing pemilik dari 8 sepeda motor yang diamankan tersebut.
"Pemanggilan orang tua mereka kita lakukan karena remaja yang balapan liar itu mayoritasnya masih berstatus pelajar. Begitu diamankan, sepeda motornya langsung kita tilang. Tindakan ini kita lakukan untuk memberikan efek jera kepada mereka," kata Zulanda kepada awak media, Jum'at (18/09/15).
Ia menambahkan, selain melakukan pemanggilan orang tua, remaja yang diamankan karena terlibat balapan liar juga akan ditekankan untuk membuat surat pernyataan yang nantinya tak hanya diketahui oleh si orang tua yang bersangkutan tapi diketahui pula oleh pihak sekolah. Dengan upaya itu, ia berharap remaja yang terjaring razia petugas dapat merasa jera sehingga takkan mengulangi perbuatannya lagi.
"Kita sangat menyayangkan para pelaku balapan liar ini rata-rata adalah pelajar. Namun tetap kita tindak tegas sesuai pelanggaran yang mereka perbuat," tandasnya. (n/rtc).